PENCITRAAN DIRI MELALUI MEDIA SOSIAL PADA PELAJAR SMP NEGERI 241 PULAU TIDUNG KEPULAUAN SERIBU

Suci Wulandari, . (2016) PENCITRAAN DIRI MELALUI MEDIA SOSIAL PADA PELAJAR SMP NEGERI 241 PULAU TIDUNG KEPULAUAN SERIBU. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text Suci Wulandari 4815126981.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (459kB)

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai fenomena pencitraan diri melalui media sosial pada pelajarSMP Negeri 241 Pulau Tidung Kepulauan Seribu. Banyaknya pelajar yang memanfaatkan media sosial sebagai ajang pencitraan diri yang memiliki bentuk pencitraan diri yang berbeda -beda. Citra yang pelajar tampilkan dibingkai dalam sebuah “realitas”melalui tulisan dan fotodi media sosial,sehingga memunculkansebuah citra atau imagetersendiri yang diberikan oleh pengguna media sosial lainnya.Penelitian ini menggunakan pendekatankualitatif dengan teknik pengumpulan data studi pustaka, pengamatan, dokumentasi dan wawancara mendalam dengan 8 pelajar sebagai informan utama, dan 8informan tambahan terdiri dari wakil kepala sekolah, 3 guru, 3 orang tua pelajar dan 1 akademisi sosiologi komunikasi.Jumlah keseluruhan informan adalah 16 informan. Konsep yang digunakan adalah konsep media sosial sebagai produk cyberspace,terkait dalam penelitian inifenomena pencitraan diri yang dilakukan pelajar merupakan suatu konstruksi dari media sosial yang merupakan produk dari cyberspace. Sedangkan konsep pencitraan diri dalam media sosial yang disampaikan oleh Baudrillard sebagai analisis bentuk pencitraan diri yang dilakukan pelajar sehingga dapat menggambarkan bagaimana pelajar mengkonstruksikan pencitraan diri di dalam realitas semu.Berdasarkan penelitian, pencitraan diri pelajar dilatarbelakangi adanya kecenderungan sifat pelajar yang ingin dihargai oleh orang lain terutama pada teman -temannya, serta ingin mengikuti tren dan ingin menampilkan diri di media sosial agar mendapat kesan dari orang lain. Hal inilah yang memotivasipelajar dalam menciptakan pencitraan diri mereka melalui ruang simulasi di media sosial yang tidak hanya memberikan manfaat bagi pelajar, tetapi juga mempunyai dampak negatif karena menimbulkan beberapa masalah di realitas kehidupan pelajar. Perubahan tersebut antara lain,telah mengubahpersepsi pelajar dalam berkomunikasi, pelajar menjadi berpikir instant, hingga menciptakan sikap hedonisme dikarenakanpenggunaanmedia sosial dapat dilakukan kapan saja secara real time.Selain itu, pencitraan diri di ruang simulasidapat menjadikanruang aktivitas pelajar seperti ketika di dunia nyatayang dapat bersosialisasi, mencari hiburan, berbagi informasi dan berdiskusi melalui grup kelas, menjalin pertemanan dan silaturahmi. Adanya kenyamanan di ruang simulasi tersebut pada akhirnya menimbulkan sikap ketergantungan pada media sosial, pemborosan, hingga dapat mengganggu kesehatan mata bagi pelajar

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Yuanita Aprilandini, M.Si ; 2). Syaifudin, M. Kesos
Subjects:	Ilmu Sosial > Sosiologi
Divisions:	FIS > S1 Pendidikan Sosiologi
Depositing User:	hartati .
Date Deposited:	06 Oct 2020 13:14
Last Modified:	06 Oct 2020 13:14
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/11259

Actions (login required)

View Item