POLA SOSIALISASI PENCEGAHAN HIV-AIDS DI INDONESIA(Studi tentang Strategi dan Program Pendidikan HIV-AIDS pada Komisi Penanggulangan AIDS Nasional, Kementerian Kesehatan, Rutgers WPF Indonesia, dan Yayasan AIDS Indonesia)

Syifa Fauziyah, . (2016) POLA SOSIALISASI PENCEGAHAN HIV-AIDS DI INDONESIA(Studi tentang Strategi dan Program Pendidikan HIV-AIDS pada Komisi Penanggulangan AIDS Nasional, Kementerian Kesehatan, Rutgers WPF Indonesia, dan Yayasan AIDS Indonesia). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
1. Cover.pdf

Download (40kB)
[img] Text
2. ABSTRAK, dll.pdf

Download (403kB)
[img] Text
3. SkripsiFINAL BAB 1-5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan strategi dan program sosialiasi pencegahan HIV-AIDS oleh stakeholder, mendeskripsikan peran dan relasi stakeholdersebagai pihak yang bertanggung jawab dalam permasalahan HIV-AIDS.Serta,menjelaskanperbandingan strategi serta program sosialisasi pencegahan HIV-AIDS dari masing-masing stakeholderyang selanjutnya diharapkan mampu menjadi solusi atas permasalahan HIV-AIDS.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini ialah pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Unit analisis dari penelitian ini ialah institusi, sehingga peneliti menggali informasi dari informankunci yang berasal dari lima institusi terkait HIV-AIDS, diantaranya dari KPAN, Subdirektorat AIDS dan Direktorat Promosi Kesehatan–Kemenkes, serta dua LSM yakni Rutgers WPF Indonesia dan Yayasan AIDS Indonesia. Konsep yang digunakan dalam penelitian iniialah konsep masalah sosial, strategi kampanye dan program pencegahan, sosialisasi –konstruksi realitas sosial,pendidikan seksual danpendidikan moral, serta pendidikan holistik.Penelitian ini menunjukkan bahwa saat ini strategi pencegahan HIV-AIDS difokuskan pada penyebaran pengetahuanuntukpopulasi umum. Oleh karena itu, program-program yang ada pun bertujuan mengedukasi remaja. Namun, program-program stakeholder tersebut dinilai masih bersifat hit and run,karena waktu sosialisasi yang terbatas, sehingga materi yang disampaikan pun tidakkomprehensif dan spesifik. Jika dibandingkan, program yang dinilai lebih efektif dari empat stakeholderini ialah program pendidikan seksualitas komprehensif dari Rutgers WPF Indonesia, di mana mengandung materi yang komprehensif dan di implementasikan selama satu semester. Maka dari itu, program Rutgers WPF ini dapat dijadikan contoh solusi untuk pendidikan pencegahan HIV-AIDS. Pendidikan pencegahan HIV-AIDS yang akan dijadikan mata pelajaran muatan lokal sebaiknya berpatokan pada desain pendidikan holistik berbasis moralitas dan seksualitas yang mengandung segala aspek yang komprehensif sebagai jawaban atas permasalahan HIV-AIDS.Tak hanya itu, kebijakan pemerintah dari seluruh sektor pun diperlukan agar tujuan pencegahan HIV-AIDS dapat tercapai.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Abdul Rahman Hamid, SH, MH ; 2). Dewi Sartika, M. Si
Subjects: Ilmu Sosial > Sosiologi
Divisions: FIS > S1 Pendidikan Sosiologi
Depositing User: hartati .
Date Deposited: 06 Oct 2020 16:39
Last Modified: 06 Oct 2020 16:39
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/11269

Actions (login required)

View Item View Item