SISKA SETIAWATI, . (2021) BAHAYA BANJIR DI KABUPATEN GARUT PROVINSI JAWA BARAT (STUDI DI KECAMATAN bANYURESMI). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
01 COVER.pdf Download (667kB) |
|
Text
10a BAB I.pdf Download (227kB) |
|
Text
10b BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (650kB) | Request a copy |
|
Text
10c BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (216kB) | Request a copy |
|
Text
11 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (280kB) |
|
Text
12 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (378kB) | Request a copy |
|
Text
13 RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB) | Request a copy |
Abstract
Siska Setiawati. 4315133308. Bahaya Banjir Di Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat (Studi Di Kecamatan Banyuresmi). Karya Ilmiah. Program Studi Pendidikan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta. Karya ilmiah ini membahas mengenai kajian Bahaya Banjir Di Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat dengan Studi Di Kecamatan Banyuresmi yang bertujuan untuk mengetahui sebaran daerah bahaya banjir di Kecamatan Banyuresmi Kabupaten Garut provinsi Jawa Barat. Metode yang digunakan dalam karya ilmiah ini yaitu metode deskriptif dengan pendekatan literatur. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder yaitu data yang diperoleh dari publikasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut serta Badan Pusat Statistik (BPS). Ruang lingkup kajian dalam penulisan karya ilmiah ini meliputi bahaya banjir Di Kecamatan Banyuresmi Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat. Berdasarkan UU RI Nomor 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana mendefinisikan bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda dan dampak psikologis. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan bahwa Provinsi Jawa Barat termasuk salah satu daerah yang sering mengalami bencana alam, berdasarkan Data Informasi Bencana Indonesia atau DIBI tahun 2015-2016 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat yang sering mengalami banjir yaitu Bandung, Garut, Bogor. Salah satu daerah yang sering mengalami banjir yaitu Garut. Wilayah Kabupaten Garut dikelilingi oleh penggunungan, yang memiliki karakteristik topografi sebelah utara terdiri dari dataran tinggi dan pegunungan, sedangkan bagian Selatan sebagian besar permukaannya memiliki tingkat kecuraman yang terjal, serta mempunyai kemiringan lereng yang bervariasi antara 0-40%. Garut dilewati oleh aliran sungai Cimanuk, seiring berjalannya waktu, telah terjadi kerusakan pada Daerah Aliran Sungai (DAS) Cimanuk. Kecamatan Banyuresmi merupakan salah satu wilayah yang dilewati oleh sungai Cimanuk. Di Indonesia budaya sadar bencana masih cukup rendah. Maka dari itu salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah meminimalisir dampak dari bencana dengan menentukan daerah bahaya banjir, diharapkan agar masyarakat mempersiapkan segala hal untuk mengahadapi bencana banjir dan untuk menguragi korban jiwa serta kerugian yang didapat akibat bencana banjir. Kata Kunci: Bahaya, Banjir ABSTRACT Siska Setiawati. 4315133308. Flood Hazard in Garut Regency, West Java Province (Study in Banyuresmi District). Scientific Work. Geography of Education, Faculty of Social Science, State University of Jakarta. This scientific paper discusses the study of Flood Hazards in Garut Regency, West Java Province with a Study in Banyuresmi District which aims to determine the distribution of flood hazard areas in Banyuresmi District, Garut Regency, West Java Province. The method used in this scientific paper is a descriptive method with a literature approach. The type of data used is secondary data, namely data obtained from the publication of the National Disaster Management Agency (BNPB), the Garut Regional Disaster Management Agency (BPBD) and the Central Statistics Agency (BPS). The scope of the study in writing this scientific paper includes the danger of flooding in Banyuresmi District, Garut Regency, West Java Province. Based on the Republic of Indonesia Law Number 24 of 2007 concerning Disaster Management, defines a disaster as an event or series of events that threatens and disrupts the life and livelihood of the community which is caused, either by natural factors and / or non-natural factors or human factors, resulting in human casualties, environmental damage , property loss and psychological impact. The National Disaster Management Agency (BNPB) states that West Java Province is one of the areas that often experiences natural disasters, based on the Indonesian Disaster Information Data or DIBI 2015-2016 districts / cities in West Java Province that often experience flooding, namely Bandung, Garut, Bogor . One area that often experiences flooding is Garut. Garut Regency is surrounded by mountains, which have topographical characteristics to the north consisting of highlands and mountains, while most of the southern part of the surface has a steep level of steepness, and has a slope that varies between 0-40%. Garut is crossed by the Cimanuk river flow, over time, there has been damage to the Cimanuk River Watershed (DAS). Banyuresmi sub-district is one of the areas that the Cimanuk river passes. In Indonesia, the culture of disaster awareness is still quite low. Therefore, one of the efforts that can be done is to minimize the impact of disasters by determining flood hazard areas. It is hoped that the community prepares everything to deal with flood disasters and to reduce casualties and losses from floods. Keywords: Hazard, Flood
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | Dr. Aris Munandar, S.Pd, M.Si |
Subjects: | Geografi, Antropologi > Geografi |
Divisions: | FIS > S1 Pendidikan Geografi |
Depositing User: | Users 9439 not found. |
Date Deposited: | 26 Feb 2021 07:30 |
Last Modified: | 26 Feb 2021 07:30 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/13527 |
Actions (login required)
View Item |