SUBORDINASI PEREMPUAN DALAM BUDAYA PATRIARKI DI PERANAKAN ARAB (STUDI KASUS: PERANAKAN ARAB AL-IRSYAD DI PEDATI JAKARTA TIMUR)

FAKHRI ABDILLAH ALZAGLADI, . (2021) SUBORDINASI PEREMPUAN DALAM BUDAYA PATRIARKI DI PERANAKAN ARAB (STUDI KASUS: PERANAKAN ARAB AL-IRSYAD DI PEDATI JAKARTA TIMUR). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
COVER.pdf

Download (2MB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Fakhri Abdillah Alzagladi, Subordinasi Perempuan dalam Budaya Patriarki di Peranakan Arab (Studi Kasus: Peranakan Arab Al-Irsyad di Pedati Jakarta Timur). Skripsi. Jakarta: Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta, 2021. Penelitian ini bertujuan menjelaskan bentuk-bentuk subordinasi pada perempuan Peranakan Arab di Pedati, Jakarta Timur. Mengetahui penyebab langgengnya subordinasi yang dialami Perempuan Peranakan Arab dalam kehidupan sehari-hari yang bertempat di Gang Pedati, Jakarta Timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data diperoleh melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara dengan subjek penelitian Perempuan Peranakan Arab Al-Irsyad di Gang Pedati Jatinegara, Jakarta Timur. Penulis menggunakan data primer dan data sekunder. Dalam penelitian ini, penulis memperoleh data primer melalui observasi dan wawancara, baik yang terstruktur maupun tidak terstruktur. Sedangkan untuk data sekunder diperoleh melalui studi literatur dan pustaka maupun internet yang berkaitan dengan penelitian ini. Penelitian ini dilaksanakan di Jl. H. Yahya, Cipinang Cempedak, Jatinegara, Jakarta Timur. Pelaksanaan penelitian ini dimulai pada bulan Maret 2020 sampai pada bulan November 2020. Berdasarkan penelitian dijelaskan adanya subordinasi dalam Peranakan Arab Al-Irsyad di Gang Pedati yang menganut sistem patriarki. Beberapa bentuk subordinasi di Peranakan Arab berupa aturan yang melarang perempuan untuk memiliki kebebasan memilih dan pembatasan ruang gerak sosial. Dalam ranah pendidikan perempuan dibatasi untuk mendapat sekolah tinggi, karena terbentur adanya budaya perjodohan dan karena tidak mendapat izin dari laki-laki di keluarga. Bekerja untuk perenpuan Peranakan Arab juga menjadi salah satu hal yang dibatasi, karena sistem yang tercipta di dunia pekerjaan dinilai akan melanggar aturan-aturan agama. Perjodohan dan kurangnya pendidikan yang terbuka menjadi beberapa penyebab langgengnya kebudayaan Patriarki yang terjadi di Peranakan Arab Gang Pedati. Langgengnya budaya Patriarki yang turun-temurun terwariskan dalam keluarga Peranakan Arab di Gang Pedati akan membuat perempuannya terus ter-subordinasi. Kata Kunci: Subordinasi, Perempuan, Peranakan Arab Fakhri Abdillah Alzagladi, Subordination of Women in Patriarchal Culture in Arabian Peranakans (Case Study: Al-Irsyad Arab Peranakan in Pedati East Jakarta). Thesis. Jakarta: Sociology Study Program, Faculty of Social Sciences, Jakarta State University, 2021. This study aims to explain the forms of subordination to Arab Peranakan women in Pedati, East Jakarta. Knowing the causes of the persistence of subordination experienced by Arabian Peranakan women in their daily lives at Pedati, East Jakarta. This research uses a qualitative approach with a case study method. The data were obtained through observation, documentation, and interviews with the research subject of the Al-Irsyad Arab woman in Gang Pedati Jatinegara, East Jakarta. The author uses primary data and secondary data. In this study, the authors obtained primary data through observation and interviews, both structured and unstructured. Meanwhile, secondary data is obtained through literature and literature studies as well as the internet related to this research. This research was conducted on Jl. H. Yahya, Cipinang Cempedak, Jatinegara, East Jakarta. This research began in March 2020 until November 2020. Based on the research, it was explained that there was subordination in the Al-Irsyad Arab Peranakan in Gang Pedati which adopted a patriarchal system. Several forms of subordination in the Peranakan Arab are in the form of regulations that prohibit women from having freedom of choice and restrictions on social space. In the realm of education, women are limited to getting high school, because of the matchmaking culture and because they do not get permission from men in the family. Working for Peranakan Arab women is also one of the things that is limited, because the system created in the world of work is considered to violate religious rules. Matchmaking and a lack of open education are some of the reasons for the perpetuation of the patriarchal culture that occurred in the Peranakan Arab Gang Pedati. The persistence of the patriarchal culture that has been passed down from generation to generation in the Arab Peranakan family in Gang Pedati will make women continue to be subordinated. Keywords: Subordination, Women, Arab Descent

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dr. Yuanita Aprilandini, M.Si ; 2). Suyuti, S.Pd.I., M. Pd
Subjects: Ilmu Sosial > Sosiologi
Ilmu Sosial > Wanita,Pernikahan dan Keluarga
Divisions: FIS > S1 Sosiologi
Depositing User: Users 9725 not found.
Date Deposited: 04 Mar 2021 01:48
Last Modified: 04 Mar 2021 01:48
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/14078

Actions (login required)

View Item View Item