EKSISTENSI PEREMPUAN DALAM NOVEL “MIDAH SIMANIS BERGIGI EMAS”KARYA PRAMOEDYA ANANTA TOER: SUATU KAJIAN SASTRA FEMINISME DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA

Tutut Yendri Asih, . (2018) EKSISTENSI PEREMPUAN DALAM NOVEL “MIDAH SIMANIS BERGIGI EMAS”KARYA PRAMOEDYA ANANTA TOER: SUATU KAJIAN SASTRA FEMINISME DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
Skripsi Tutut Yendri Asih.pdf

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan eksistensi perempuan dalam novel Midah Simanis Bergigi Emas karya Pramoedya Ananta Toer. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif berdasarkan analisis isi. Penelitian ini menggunakan pendekatan feminisme eksistensialis berdasarkan dari teori Beauvoir yang terdiri dari (1) perempuan dapat bekerja (2) perempuan dapat menjadi seorang intelektual (3) perempuan dapat mencapat transformasi masyarakat dan (4) perempuan dapat menolak ke-liyanannya. Hasil penelitian yang ditemukan terdapat dua aspek yaitu, perempuan dapat bekerja dan perempuan dapat menolak ke-liyanannya. Berdasarkan analisis eksistensi perempuan dalam novel Midah Simanis Bergigi Emas karya Pramoedya Ananta Toer yang didominasi oleh perempuan dapat bekerja terdapat perbuatan yang dilakukan Midah oleh orang-orang yang ada di dalam kehidupannya yaitu (1) pantang menyerah (2) berpribadi yang kuat (3) mandiri. Selain itu, pada eksistensi perempuan dapat menolak ke-liyanannya terdapat perlakuan yang didapatkan Midah oleh orang-orang yang ada di dalam hidupnya (1) menolak ke-liyanan sebagai seorang anak (2) menolak ke-liyanan sebagai seorang ibu (3) menolak ke-liyanan sebagai seorang istri (4) menolak ke-liyanan sebagai seorang penyanyi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam novel Midah Simanis Bergigi Emas, bahwa eksistensi perempuan pada tokoh Midah tidak satupun ditemukan pada aspek perempuan dapat menjadi seorang intelektual dan perempuan mencapai transformasi masyarakat. Hal ini dilatar belakangi akses pendidikan yang dialami oleh Midah tidak didapatkan. Dari intelektualitas tersebut, untuk memengaruhi atau mengubah pandangan masyarakat itu sulit. Midah memilih jalan hidupnya dan bertanggung jawab atas terhadap dirinya sendiri yaitu mencari nafkah dengan bernyanyi pada rombongan kroncong. Apa pun jadinya eksistensinya, apa pun makna yang hendak diberikan kepada eksistensinya itu, tiada lain adalah dirinya sendiri yang bertanggung jawab. Implikasi yang dapat diterapkan dalam pembelajaran di sekolah mengenai eksistensi perempuan dalam novel Midah Simanis Bergigi Emas karangan Pramoedya Ananta Toer sesuai dengan Kurikulum 2013 Revisi KD 3.9 menganalisis isi dan kebahasaan novel, serta KD 4.9 merancang novel atau novelet dengan memperhatikan isi dan kebahasaan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1) Dr. Irsyad Ridho, M.Hum 2) Dra. Suhertuti, M.Pd
Subjects: Bahasa dan Kesusastraan > Kesusastraan > Sastra Indonesia
Divisions: FBS > S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User: sawung yudo
Date Deposited: 13 Nov 2019 15:40
Last Modified: 13 Nov 2019 15:40
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/1484

Actions (login required)

View Item View Item