BURNOUT PADA GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MELAKSANAKAN LAYANAN RESPONSIF (Studi Survei di SMP Negeri Kota Tangerang)

Riski Diah Purwani, . (2016) BURNOUT PADA GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MELAKSANAKAN LAYANAN RESPONSIF (Studi Survei di SMP Negeri Kota Tangerang). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
SKRIPSI FULL.pdf

Download (2MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (104kB)
[img] Text
15. DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf

Download (17kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data gambaran burnout pada guru BK SMPN kota Tangerang dalam melaksanakan layanan responsif. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif, dengan jenis survei. Populasi penelitian ini adalah guru BK di SMPN kota Tangerang yang berjumlah 56 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah simple random sampling dengan teknik undian dengan jumlah sampel sebanyak 30 responden. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner. Uji coba instrumen penelitian ini adalah uji validitas dan uji reliabilitas. Uji validitas butir instrumen penelitian menggunakan rumus korelasi Product Moment menggunakan SPSS 20.0. Hasil uji validitas 52 butir pernyataan dengan kriteria r-tabel yang digunakan sebesar 0,374 menghasilkan 33 butir yang valid dan 19 butir dinyatakan tidak valid. Uji reliabilitas menggunakan rumus Alpha Cronbach dan di dapatkan hasil 0,919 yang berarti instrumen memiliki reliabilitas sangat tinggi. Berdasarkan hasil analisis data didapatkan bahwa secara keseluruhan diperoleh informasi bahwa guru BK SMPN kota Tangerang mengalami burnout pada tingkat sedang sebesar 66,7%, dan 20% tinggi, serta 13,3 % rendah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa burnout pada guru BK di SMPN kota Tangerang termasuk dalam kategori sedang yang berarti guru BK cenderung merasakan burnout dengan indikasi depersonalisasi (bersikap negatif) 25,68%, menurunnya hasrat prestasi diri 36,09% dan kelelahan emosional sebesar 38,22%. Implikasi dari penelitian ini adalah guru BK dapat segera mengatasi burnout yang di alaminya sehingga dapat menikmati pekerjaannya dan mampu memberikan layanan yang terbaik namun jika burnout pada kategori sedang ini tidak segera di atasi maka akan berkelanjutan pada tingkat stress yang lebih tinggi dalam bekerja. Hasil penelitian ini memberikan rekomendasi kepada guru BK untuk melakukan pengembangan profesi, pengembangan jejaring, melakukan pemetaan tugas, menyusun skala prioritas, melakukan manajemen program yang sistematis dan terarah, melakukan kolaborasi dan koordinasi dengan personel pendukung pelayanan BK serta membaca buku, mencari informasi, membuka diri, berdiskusi, beribadah, berolahraga dan rekreasi.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dra. Meithy Intan R. L., M.Pd ; 2). Dra. Endang Setyowati
Subjects: Pendidikan > Bimbingan dan Konseling
Divisions: FIP > S1 Bimbingan Dan Konseling
Depositing User: hartati .
Date Deposited: 15 Nov 2019 16:42
Last Modified: 15 Nov 2019 16:42
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/1599

Actions (login required)

View Item View Item