KONSEP BUDAYA JEPANG PADA FILM MANBIKI KAZOKU KARYA HIROKAZU KOREEDA

JELITA INDAH SARI, . (2021) KONSEP BUDAYA JEPANG PADA FILM MANBIKI KAZOKU KARYA HIROKAZU KOREEDA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text ISI.pdf Download (600kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (145kB)
	Text DAFTAR LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (41kB) | Request a copy

Abstract

Media film tidak hanya digunakan sebagai media hiburan untuk melepas penat. Film juga dijadikan sebagai media untuk menyampaikan pesan dan gagasan pengarangnya. Bahkan media film dapat mencerminkan budaya tertentu. Jepang merupakan negara yang terkenal kaya akan budaya, terbentuknya budaya Jepang tidak lepas dari sejarah masa lalu. Salah satu asas terbentuknya budaya Jepang sekarang adalah dari kode etik Bushido yaitu jalan seorang samurai. Ada 4 (empat) budaya yang tercermin dari budaya Bushido yaitu amae, on, giri, dan omoiyari. Hasil penulisan makalah ini adalah terdapat 26 muatan budaya amae, giri, on dan omoiyari. Film ini cocok dijadikan untuk media pembelajaran moral dan gambaran kehidupan di Jepang dengan adanya budaya Jepang yang menjadi pondasi masyarakat Jepang dalam menjalani hidup, seperti saling menyayangi , bertanggung jawab, memberi kebaikan dan turut ingin merasakan keadaan yang orang lain rasakan. Diharapkan ada pembelajaran yang dapat diambil pada film ini. ********** Film media is not only used as an entertainment medium to unwind. Film is also used as a medium to convey the message and ideas of the author. Even film media can reflect a certain culture. Japan is a country that is famous for its rich culture, the formation of Japanese culture cannot be separated from past history. One of the principles of the formation of Japanese culture today is from the Bushido code of ethics, namely the way of a samurai. There are 4 (four) cultures that are reflected in the Bushido culture, namely amae, on, giri, and omoiyari. The result of this paper is that there are 26 cultural contents of amae, giri, on and omoiyari. This film is suitable as a medium for moral learning and a picture of life in Japan with Japanese culture being the foundation of Japanese society in living life, such as loving each other, being responsible, giving kindness and wanting to feel the situation that other people feel. It is hoped that there will be lessons to be learned from this film.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Dr. Nia Setiawati, M.Pd.
Subjects:	Geografi, Antropologi > Budaya, Adat Istiadat Bahasa dan Kesusastraan > Bahasa Jepang
Divisions:	FBS > S1 Pendidikan Bahasa Jepang
Depositing User:	Users 11205 not found.
Date Deposited:	07 Sep 2021 02:20
Last Modified:	07 Sep 2021 02:20
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/19077

Actions (login required)

View Item