IMPLEMENTASI INSTRUKSI MENTERI PUPR NO. 02/IN/M/2020 DALAM SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PROYEK KONSTRUKSI

IBRAHIM RASYID, . (2021) IMPLEMENTASI INSTRUKSI MENTERI PUPR NO. 02/IN/M/2020 DALAM SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PROYEK KONSTRUKSI. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

This is the latest version of this item.

[img] Text
COVER.pdf

Download (2MB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (285kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (345kB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (269kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (423kB)
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (122kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (248kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (10MB)

Abstract

IBRAHIM RASYID, Implementasi Instruksi Menteri PUPR No. 02/IN/M/2020 Dalam Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Proyek Konstruksi. Skripsi. Jakarta: Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta. Pada saat ini kemungkinan dari kecelakaan kerja bukan hanya dikarenakan kesadaran diri yang rendah dalam menggunakan atribut safety, tetapi juga terdapat resiko penularan Covid-19 yang sudah terkategori pandemi global. Oleh sebab itu pemerintah membuat peraturan protokol Kesehatan dalam unit keselamatan proyek agar bisa tetap berjalan dengan lancar yaitu Instruksi Menteri PUPR No. 02/IN/M/2020. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Implementasi Instruksi Menteri PUPR No.02/IN/M/2020 dalam SMK3 pada proyek konstruksi. Penelitian ini dilaksanakan pada Proyek Rusun PIK tahap 1 dan tahap 2 Pulo Gadung, Jalan Penggilingan Raya, Penggilingan, Jakarta Timur dengan PT. Jaya Konstruksi dan KSO PT. Adhi Karya-PT. Jaya Konstruksi Sebagai kontraktor utamanya. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli 2021 dan dilakukan dengan metode survey dimana instrumennya menggunakan kuisioner dan daftar wawancara. Populasi penelitian tersebut adalah keseluruhan pekerja di-lapangan sebanyak 216 orang dan didapatkan lebih lanjut sampel menggunakan rumus slovin yakni sebanyak 103 orang dipilih secara acak. Kuisioner dibuat berdasarkan Instruksi Menteri PUPR No.02/IN/M/2020. Keseluruhan hasil dari sampel penelitian dijabarkan kedalam bentuk presentase lalu dianalisis. Dari hasil keseluruhan penelitian implementasi Instruksi Menteri PUPR No.02/IN/M/2020 dalam SMK3 Proyek yang diterapkan perusahaan dalam indikator Satgas Covid-19 adalah 55,4%, indikator identifikasi potensi Covid-19 adalah 70,9%, Penyediaan fasilitas kesehatan di lapangan adalah 87,2% dan Pencegahan Covid-19 di lapangan adalah 88,1%. Data yang diperoleh menunjukan bahwa implementasi Instruksi Menteri PUPR No.02/IN/M/2020 dalam SMK3 Proyek belum terlaksana secara menyeluruh. Hal tersebut dikatakan berdasarkan presentase indikator satgas lebih rendah dari indikator yang lainnya yang sudah diatas 70%. Sedangkan berdasarkan hasil wawancara dengan Manager HSE masih ada beberapa yang belum dilaksanakan poin-poin yang ditetapkan dalam INSTRUKSI MENTERI PUPR No.02/IN/M/2020. Kata Kunci : Proyek Konstruksi, Instruksi Menteri PUPR No. 02/IN/M/2020, Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja *ABSTRACT* IBRAHIM RASYID, Implementation of Instruksi Menteri PUPR No. 02/IN/M/2020 in Occupational Health and Safety (OHS) Management System of Construction Project. Thesis. Jakarta: Building Engineering Education Study Program, Faculty of Engineering, State University of Jakarta, 2021. At this time the possibility of work accidents is not only caused by low self-awareness in using safety attributes, but there is also a risk of COVID-19 transmission. This research aims to determine how the implementation of Instruksi Menteri PUPR In Occupational Health and Safety Management System (OHS) on construction projects. This research was carried out at the Rusun PIK project phase 1 and phase 2 Pulo Gadung, Jalan Penggilingan Raya, Penggilingan, East Jakarta with PT. Jaya Konstruksi and KSO PT. Adhi Karya-PT. Jaya Konstruksi As the main contractor. The research was carried out in July 2021 and was carried out using a survey method where the instrument used a questionnaire and a list of interviews. The research population consisted of 216 workers in the field and further samples were obtained using the slovin formula in which 103 people were randomly selected. The questionnaire was made based on Instruksi Menteri PUPR No. 02/IN/M/2020. The overall results of the research sample are translated into percentages and then analyzed. From the overall results of the research on the implementation of Instruksi Menteri PUPR No. 02/IN/M/2020 in SMK3 The project implemented by the company in the Covid-19 Task Force indicator is 55.4%, the Covid-19 potential identification indicator is 70.9%, Provision of health facilities in the field is 87.2% and Covid-19 Prevention on the field is 88.1%. The data obtained shows that the implementation of Instruksi Menteri RI PUPR No.02/IN/M/2020 in the Project SMK3 has not been carried out thoroughly. This is said based on the percentage of the task force indicators which are lower than other indicators which are already above 70%. Meanwhile, based on the results of interviews with the HSE Manager, there are still some points that have not been implemented as stipulated in Instruksi Menteri PUPR No. 02/IN/M/2020. Keywords: Construction Project, Instruksi Menteri PUPR No. 02/IN/M/2020, Occupational Health and Safety Management System

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1) R. Eka Murtinugraha, M. Pd 2) Drs. Arris Maulana, ST. MT
Subjects: Teknologi dan Ilmu Terapan > Teknik Sipil
Divisions: FT > S1 Pendidikan Teknik Bangunan
Depositing User: Users 12409 not found.
Date Deposited: 02 Sep 2021 21:48
Last Modified: 02 Sep 2021 21:48
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/19324

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item