EVI YULIA SETYANINGRUM, . (2016) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA PADA MATERI BANGUN DATAR SEGI EMPAT DI KELAS VII B SMP NEGERI 92 JAKARTA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
BAB I.pdf Download (317kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (568kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (475kB) |
|
Text
ABSTRAK, Kata Pengantar, Daftar.pdf Download (237kB) |
|
Text
BIOGRAFI PENULIS.pdf Download (107kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (2MB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (100kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (568kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Download (3MB) |
|
Text
Lembar Persembahan.pdf Download (196kB) |
|
Text
Lampiran 32.pdf Download (180kB) |
|
Text
Cover.pdf Download (99kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe CIRC pada materi bangun datar segi empat di kelas VII B SMP Negeri 92 Jakarta tahun ajaran 2015/2016. Kemampuan pemecahan masalah matematis memiliki empat langkah penyelesaian, yaitu memahami masalah, merencanakan penyelesaian masalah, menyelesaiakan masalah sesuai dengan rencana, serta melakukan pengecekan kembali hasil dan menginterpretasikannya. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan dalam 3 siklus dengan siklus I terdiri dari 3 pertemuan, siklus II terdiri dari 3 pertemuan, dan siklus III terdiri dari 2 pertemuan. Masing-masing siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, analisis, dan refleksi. Pada setiap siklus, siswa diberikan tes akhir untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah matematisnya. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah lembar tes awal, lembar tes setiap akhir siklus, lembar observasi, dan alat dokumentasi. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, tes, wawancara, dan dokumentasi. Validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran matematika menggunakan model CIRC dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Hal tersebut di buktikan dengan persentase siswa kelas VII B yang berhasil mencapai nilai KKM yaitu 75 minimal sebanyak 75%. Pada siklus I berjumlah 58,33%, siklus II 80,56%, dan pada siklus III meningkat menjadi 88,89%. Selain itu, persentase peningkatan skor langkah-langkah kemampuan pemecahan masalah matematis siswa juga meningkat dan mencapai minimal 75%. Pada siklus I, II dan III persentase skor langkah memahami masalah adalah 90,51%, 86,57%, dan 90,51%. Persentase skor langkah membuat rencana penyelesaian pada siklus I, II, dan III berturut-turut adalah 79,51%, 94,44%, dan 95,14%. Persentase skor langkah ketiga yaitu menerapkan rencana penyelesaian pada siklus I, II, dan III yaitu 65,74%, 80,55%, dan 87,27%. Adapun persentase skor langkah terakhir yaitu memeriksa kembali kebenaran hasil dan menginterpretasikan pada siklus I, II, dan III berturut-turut berhasil mencapai 55,55%, 70,13%, dan 76,74%.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1) Dra. Ratnaningsih, M. 2) Ria Arafiyah, M. Si |
Subjects: | Sains > Matematika |
Divisions: | FMIPA > S1 Pendidikan Matematika |
Depositing User: | sawung yudo |
Date Deposited: | 17 Mar 2022 06:38 |
Last Modified: | 17 Mar 2022 06:38 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/24807 |
Actions (login required)
View Item |