MOHAMMAD DIKY FAHRIZAL LUMBAN GAOL, . (2017) MPLEMENTASI PASAL 25 DAN 30 PERATURAN PRESIDEN NOMOR 54 TAHUN 2008 DALAM PENGELOLAAN HUTAN LINDUNG DI PUNCAK KABUPATEN BOGOR (Studi Kualitatif di Kampung Cibulao Desa Tugu Utara Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
SKRIPSI Mohammad Diky Fahrizal Lumban Gaol.pdf Download (47MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai implementasi Pasal 25 dan 30 Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2008 dalam pengelolaan hutan lindung di Puncak Kabupaten Bogor. Penelitian ini dilakukan selama 4 bulan dari bulan Maret sampai dengan bulan Juni 2017 di Kampung Cibulao Desa Tugu Utara Kabupaten Bogor. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Wawancara dilakukan kepada warga Kampung Cibulao dengan menggunakan metode purposive sampling. Serta dengan menambahkan dua orang sebagai key informant yaitu peneliti di Pusat Pengkajian Perencanaan dan Pengembangan Wilayah Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Pertanian Bogor (P4W LPPM IPB) dan aktivis di Forest Watch Indonesia (FWI). Hasil penelitian menunjukan bahwa implementasi Pasal 25 dan 30 Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2008 dalam pengelolaan hutan lindung tidak berjalan dengan baik. Penggunaan lahan tidak sesuai dengan perencanaan tata ruang karena terjadi tumpang tindih peraturan. Tumpang tindih peraturan mengakibatkan terjadinya pelanggaran di Desa Tugu Utara. Pelanggaran terjadi karena tiga faktor yaitu isi peraturan, pemerintah, dan masyarakat. Tindakan pemerintah belum tepat sasaran dalam pengelolaan hutan lindung di Puncak Kabupaten Bogor. This research aims to obtain information on the implementation of Presidential Regulation No. 54 of 2008 on Articles 25 and 30 in the management of protected forests in Puncak of Bogor Regency. This research is conducted for 4 months from March until June 2017 in Cibulao, Tugu Utara, Bogor Regency. This research is done with qualitative approach and descriptive method. Technique of data collecting done by observation, interview, and documentation. Interview conducted to citizen of Kampung Cibulao by using purposive sampling method. And by adding two people as key informant is researcher in Pusat Pengkajian Perencanaan dan Pengembangan Wilayah Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Pertanian Bogor (P4W LPPM IPB) and activist in Forest Watch Indonesia (FWI). The result of the research shows that the implementation of Article 25 and 30 of Presidential Regulation number 54 year 2008 regards the management of protected forest is not going well. Land use is incompatible with spatial planning due to overlapping regulations. Overlapping regulations resulted in violations in Tugu Utara. Violations happen because of three factors namely the contents of regulations, government, and society. The government's actions have not been properly targeted in the management of protected forests in Puncak Bogor Regency.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1) Irawaty Ph.D. 2) Dwi Afrimetty T., SH, MH |
Subjects: | Ilmu Politik > Pancasila |
Divisions: | FIS > S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan |
Depositing User: | sawung yudo |
Date Deposited: | 13 Apr 2022 06:11 |
Last Modified: | 13 Apr 2022 06:11 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/26477 |
Actions (login required)
View Item |