TASYA BONITA ISYFANDRIARI, . (2017) HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG PENYAKIT MENULAR SEKSUAL (PMS) DENGAN SIKAP SISWA TERHADAP HUBUNGAN SEKSUAL PRANIKAH PADA KELAS XI SMA NEGERI 53 JAKARTA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
Skripsi Tasya Bonita Isyfandriari (3415122172).pdf Download (4MB) |
Abstract
Seiring dengan perkembangan organ reproduksi, remaja sangat erat kaitannya dengan masalah seputar seksual, salah satunya adalah hubungan seksual pranikah. Hubungan seksual pranikah adalah langkah awal penyebaran Penyakit Menular Seksual (PMS). Pengetahuan yang baik mengenai PMS diharapkan dapat membentuk sikap siswa yang positif terhadap hubungan seksual pranikah, yaitu sikap yang menjauhi atau menolak hubungan seksual pranikah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan PMS dengan sikap terhadap hubungan seksual pranikah. Penelitian dilakukan di SMAN 53 Jakarta pada bulan Mei hingga Juni 2017. Metode penelitian yang digunakan adalah studi korelasional. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa SMAN 53 Jakarta Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 155 mahasiswa yang diambil secara Simple Random Sampling. Setelah diuji prasyarat, data penelitian berdistribusi normal dan homogen. Hasil uji korelasi menunjukkan hasil 0,601 yang menunjukkan terdapat hubungan positif antara pengetahuan PMS dengan sikap terhadap Hubungan Seksual Pranikah. Uji regresi yang dilakukan menghasilkan persamaan Ŷ = 114,989 + 3,87x, dengan X yaitu pengetahuan PMS dan Y yaitu sikap terhadap Hubungan Seksual Pranikah. Koefisien determinasi menghasilkan 0,362 yang berarti pengetahuan PMS mempunyai kontribusi sebesar 36,2% dalam menentukan sikap terhadap Hubungan Seksual Pranikah, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Along with the development of reproductive organs, adolescents are closely related to sexual issues, one of them is premarital sexual intercourse. Premarital sexual intercourse is the first step in the spread of Sexually Transmitted Diseases (STD). Good knowledge of STD is expected to shape students positive attitudes toward premarital sexual intercourse that avoid or reject premarital sexual intercourse. This study aims at determining the relationship between STD knowledge and attitudes toward premarital sexual intercourse. This study was conducted in 53 Jakarta Senior High School from May until June 2017. Research method used in this study was correlation study. Population of the study was all students. A total of 155 students involved in this study were taken by Simple Random Sampling. Prerequisite test data was homogenous and normally distributed. Correlation test resulted 0,601 which means there was a positive relationship between knowledge of STD with the attitude toward premarital sexual intercourse. Regression test resulted Ŷ = 114,989 + 3,87x, which X was knowledge of STD and Y was attitude toward premarital sexual intercourse. Determination coefficients was 0,362, it means that knowledge of STD had a contribution of 36,2% in determining attitude toward premarital sexual intercourse, while the rest were influenced by other factors.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1) Drs. Refirman Dj, M.Biomed 2) Dra. Nurmasari Sartono, M. Biomed |
Subjects: | Sains > Ilmu Bumi > Biologi |
Divisions: | FMIPA > S1 Pendidikan Biologi |
Depositing User: | sawung yudo |
Date Deposited: | 18 Apr 2022 06:33 |
Last Modified: | 18 Apr 2022 06:33 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/26931 |
Actions (login required)
View Item |