PANDANGAN ETNIS BATAK TOBA TERHADAP UPACARA KEMATIAN SAUR MATUA (Studi Kasus: Lima Kepala Keluarga Batak Toba Di Jalan Nusa Indah Kelurahan Malaka Jaya, Jakarta Timur)

SANTI MUTIARA, . (2017) PANDANGAN ETNIS BATAK TOBA TERHADAP UPACARA KEMATIAN SAUR MATUA (Studi Kasus: Lima Kepala Keluarga Batak Toba Di Jalan Nusa Indah Kelurahan Malaka Jaya, Jakarta Timur). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

Text SKRIPSI.pdf Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang Pandangan Etnis Batak Toba Terhadap Upacara Kematian Saur Matua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang pandangan pada etnis Batak Toba mengenai adat istiadat serta upacara adatnya yaitu upacara adat kematian serta prosesinya, dan bagaimana orang tua mengajarkan anak-anaknya tentang upacara adat kematian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus, yang berusaha menggambarkan fenomena yang terjadi di dalam keluarga Etnis Batak Toba. Penelitian ini dilakukan di 5 kepala keluarga beretnis Batak Toba Jalan Nusa Indah, Malaka Jaya, Jakara Timur. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah wawancara, menjalankan observasi dan studi dokumen. Informan penelitian adalah kepala keluarga dari keluarga yang beretnis Batak Toba di Jalan Nusa Indah yang pernah mengikuti upacara adat kematian. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsep kebudayaan, tradisi, ritual, dan konsep realitas sosial oleh Peter L Berger. Berdasarkan hasil penelitian ini ditemukan adanya pandangan pada saat prosesi upacara kematian Saur Matua yaitu: bahwa ada syarat dan ketentuan untuk mengadakan upacara adat kematian, serta membutuhkan sistem kekerabatan dalam menjalankannya. Lalu ditemukan juga adanya proses eksternalisasi (dilakukan orang tua kepada anaknya dengan cara mengajarkan nilai-nilai adat seperti istilah panggilan kekerabatan, menjelaskan mengapa ikut upacara adat kematian itu penting serta menjelaskan mengapa harus memakai perangkat adat dalam upacara kematian Saur Matua), proses objektifasi (anak mulai menyerap apa yang diajarkan orang tuanya dengan merespon pertanyaan dan memahaminya), dan proses internalisasi (anak ikut datang dengan orang tua untuk mengikuti setiap prosesi adat). Proses tersebut terjadi di dalam keluarga tentang upacara adat kematian Saur Matua, dan ditemukan sedikit perubahan hanya pada tata cara prosesinya.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1) Dr. Robertus Robet, MA 2) Dr. Ikhlasiah Dalimoenthe, M.Si
Subjects:	Ilmu Sosial > Sosiologi
Divisions:	FIS > S1 Pendidikan Sosiologi
Depositing User:	sawung yudo
Date Deposited:	20 Apr 2022 05:46
Last Modified:	20 Apr 2022 05:46
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/27228

Actions (login required)

View Item