ULFA HELVY FEBRINA, . (2017) RELASI SELERA DAN KELAS SOSIAL DALAM MASYARAKAT KONSUMSI (Studi Pada Kegiatan Konsumsi Enam Orang Informan). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
SKRPSI ULFA HELVY FEBRINA.pdf Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kondisi masyarakat yang saat ini memiliki gaya hidup yang konsumtif. Perilaku konsumtif merupakan konsumsi berlebihan individu atau kelompok sosial untuk mengikuti perilaku konsumsi yang menjadi gaya hidup kalangan dominan. Hal tersebut menyebabkan adanya usaha dari kalangan dominan untuk tetap mempertahankan dominasinya dalam masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan selera konsumsi berdasarkan kelas sosial enam informan dan menjelaskan tentang distingsi yang dilakukan untuk mempertahankan dominasi di masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan metode pengumpulan data wawancara mendalam, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Dalam penelitian ini, unit analisisnya adalah enam informan yang terdiri dari kalangan dominan, pekerja, dan mahasiswa. Dengan menggunakan konsep dan teori yang berkaitan dengan konsumsi simbolik, masyarakat konsumsi, selera dan kelas sosial. Triangulasi data dilakukan dengan mewawancarai akademisi yaitu bapak Robertus Robert. Hasil studi ini menunjukkan bahwa konsumsi saat ini dimaknai dengan konsumsi tanda disamping dengan kegunaan suatu objek konsumsi. Leburnya kelas sosial dalam masyarakat menyebabkan kelas dominan melakukan pembedaan agar tetap mendominsi didalam masyarakat. Pembedaan tersebut dilakukan melalui selera yang mencakup selera berpakaian, olahraga, makanan, kendaraan, dan aksesoris lain yang menunjang mobilitasnya sehari-hari. Selain itu pembeda dapat dilihat dari tingginya pengahsilan dan kegiatan konsumsinya. This research is motivated by the condition of the people who currently have a consumptive lifestyle. Consumer behavior is excessive consumption of individual or social group to follow consumer behavior become the dominant lifestyle. This causes the business from the dominant to maintain its dominance in society. This study aimed to describe the taste of consumption based on social class six informant and explained about the distinction that is made to maintain dominance in society. This study uses a qualitative method of data collection in-depth interviews, documentation, and literature study. In this study, the unit of analysis is six informants from among the dominant, workers, and students. By using concepts and theories related to the symbolic consumption, public consumption, tastes and social classes. Triangulation of data was conducted by interviewing academics, Mr. Robertus Robert. The results of this study show that current consumption is interpreted by the consumption of signs in addition to the usefulness of an object of consumption. Dissolution of social classes in society led to the dominant classes do it mendominsi distinctions in society. The distinction made by the tastes that include tastefully dressed, exercise, food, vehicles, and other accessories that support day-to-day mobility. Additionally differentiator can be seen from the high pengahsilan and consumption activities.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1) Dewi Sartika, M. Si 2) Syaifudin M.Kesos |
Subjects: | Ilmu Sosial > Sosiologi |
Divisions: | FIS > S1 Pendidikan Sosiologi |
Depositing User: | sawung yudo |
Date Deposited: | 21 Apr 2022 06:02 |
Last Modified: | 21 Apr 2022 06:02 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/27389 |
Actions (login required)
View Item |