STUDI TENTANG LINGKUNGAN LAYAK ANAK DI KECAMATAN BEJI KOTA DEPOK

YAYAT MASLAHAT, . (2016) STUDI TENTANG LINGKUNGAN LAYAK ANAK DI KECAMATAN BEJI KOTA DEPOK. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

Text YAYAT MASLAHAT 4315102482 STUDI TENTANG LINGKUNGAN LAYAK ANAK DI KECAMATAN BEJI KOTA DEPOK.pdf Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi Lingkungan Layak Anak di Kecamatan Beji Kota Depok, dengan menganalisis lima klaster hak anak yang terdiri dari: hak sipil dan kebebasan, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, kesehatan dasar dan kesejahteraan, pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya, serta perlindungan khusus. Penelitian ini dilaksanakan pada Agustus 2015 hingga Agustus 2016. Metode yang digunakan ialah metode kuantitatif deskriptif. Sampel dalam penelitian ini adalah Kepala Keluarga dan Anak usia sekolah yang berada di Kecamatan Beji Kota Depok. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive random sampling dengan jumlah sampel 100 orang kepala keluarga dan 100 orang anak, dengan teknik analisis data deskripsi. Hasil Analisis terhadap lima klaster hak anak yang terdiri dari: hak sipil dan kebebasan, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, kesehatan dasar dan kesejahteraan, pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya, serta perlindungan khusus, seperti yang tergambar pada tabel 80. Diperoleh data bahwa , lingkungan yang dikategorikan layak anak terdapat pada Kelurahan Tanah Baru dengan skor 142. Sedangkan lingkungan yang termasuk kategori utama adalah Kelurahan Beji dengan skor 126, Kelurahan Kelurahan Beji Timur dengan skor 117, Kelurahan Kemiri Muka dengan skor 115, Kelurahan Kukusan dengan skor 115, dan Kelurahan Pondok Cina dengan skor 110. Secara umum ruang yang berpengaruh terhadap tumbuh kembang anak di Kecamatan Beji termasuk kategori layak anak dan utama untuk tempat tinggal, jadi ketika seorang anak berada di tempat tinggalnya maka ia mendapatkan kondisi yang layak dan terpenuhi haknya sebagai seorang anak. Sedangkan lingkungan tempat tinggal mayoritas termasuk kategori nindya, dapat dikatakan bahwa masih terdapat hak anak yang belum terpenuhi ketika seorang anak berada di lingkungan sekitar tempat tinggal terutama terkait rasa aman dan nyaman di lingkungan sekitar. Destinasi anak mayoritas termasuk kategori utama hal ini dikarenakan hak anak sudah berhasil dipenuhi pada destinasi anak terutama sekolah. The aims of the research is to determine the condition of Child Friendly Neighborhood in Sub-District of Beji, Depok, by analyzing five clusters of child rights consisting of: civil rights and freedoms, family environment and alternative care, basic health and welfare, education, use of leisure and cultural activities, as well as special protection. The research was conducted in August 2015 to August 2016. The used method is descriptive quantitative method. Sample of the research are the Head of Family and school-age Children in Sub-District of Beji, Depok. The used sampling technique is purposive stratified random sampling with a sample of 100 head of family and 100 children with a description data analysis techniques. Analysis results of five clusters of child rights consisting of: civil rights and freedoms, family environment and alternative care, basic health and welfare, education, use of leisure and cultural activities, and special protection, as illustrated in Table 80. Provided the data that neighborhood categorized as child friendly located in Villge of Tanah Baru with a score of 142. While the environment including the main categories are Village of Beji with a score of 126, Village of East Beji with a score of 117, Village of Kemiri Muka with a score of 115, Village of Kukusan with a score of 115, and Village of Pondok Cina with a score of 110. Generally, neighborhood that affected to growth and development of children in the Sub-District of Beji are categorized as child friendly and mayor, so that when a child is in his residence then he got a decent condition and met his rights as a child. While the majority of the neighborhood including nindya category, it can be said that there is still an unmet rights of the child when the child is in the neighborhood around the dwelling mainly related feel safe and comfortable in their surroundings. Destinations including the majority of children this is because the major categories of child rights has been successfully fulfilled on destinations, especially at school

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1) Dr. Rudi Iskandar, M.Si 2) Ilham B Mataburu,M.si
Subjects:	Geografi, Antropologi > Geografi
Divisions:	FIS > S1 Pendidikan Geografi
Depositing User:	sawung yudo
Date Deposited:	21 Apr 2022 14:53
Last Modified:	21 Apr 2022 14:53
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/27450

Actions (login required)

View Item