PROSEDUR PENGUJIAN KETELITIAN GEOMETRIK MESIN FRAIS KONVENSIONAL MENURUT ISO 1701 DI LABORATORIUM PRODUKSI JURUSAN TEKNIK MESIN UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

Irsad Sidik, . (2015) PROSEDUR PENGUJIAN KETELITIAN GEOMETRIK MESIN FRAIS KONVENSIONAL MENURUT ISO 1701 DI LABORATORIUM PRODUKSI JURUSAN TEKNIK MESIN UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
Skripsi Irsad Sidik (5315102686).pdf

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai penyimpangan terbesar ketelitian geometrik mesin frais Chevalier dan mesin frais Fortworth berdasarkan ISO 1701. Metode yang digunakan untuk penelitian adalah dengan pengambilan data langsung pada mesin frais Chevalier dan Fortworth berdasarkan ISO 1701. Pengujian yang dilakukan ialah kedataran permukaan meja, ketegaklurusan antara permukaan meja dengan gerak vertikal lutut arah melintang dan mendatar, kelurusan gerak vertikal lutut arah melintang dan mendatar, kesejajaran antara permukaan meja dan gerak longitudinal, penyimpangan putar dari permukaan luar spindel. Hasil penelitian menunjukkan pada mesin frais Chevalier ketiga jenis pengujian tidak memenuhi ISO 1701, kecuali pada pengujian kedataran permukaan meja dan pengujian penyimpangan putar dari permukaan luar spindel. Pada mesin frais Fortworth, kedua jenis pengujian tidak memenuhi standar ISO 1701, kecuali pada pengujian kedataran permukaan meja, kesejajaran antara permukaan meja dan gerak longitudinal, penyimpangan putar dari permukaan luar spindel. *This study aims to determine the value of the largest deviation of geometric precision milling machine Chevalier and milling machine Fortworth based on ISO 1701. The method used for the study is to capture the data directly to the milling machine Chevalier and Fortworth based on ISO 1701. Testing performed is flatness of the table surface, squareness between the table surface and the vertical movement of the knee direction transverse and horizontal, paralellism between the table surface and longitudinal movement, run out of the external centring surface on the spindle nose. The results showed the Chevalier milling machine three types of testing do not meet ISO 1701, except on the flatness of the table surface and testing of run out of the external centring surface on the spindle nose. At Fortworth milling machine, two types of tests do not meet the standards of ISO 1701, except on the test flatness of the table surface, parallelism between the table surface and longitudinal movement, run out of the external centring surface on the spindle nose.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Ragil Sukarno., S.T., M.T ; 2). Aam Amaningsih Jumhur., S.T., M.T
Subjects: Teknologi dan Ilmu Terapan > Teknik Mesin, Mekanika Teknik
Divisions: FT > S1 Pendidikan Teknik Mesin
Depositing User: Users 8922 not found.
Date Deposited: 26 Apr 2022 05:37
Last Modified: 26 Apr 2022 05:37
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/27542

Actions (login required)

View Item View Item