DIMENSI KEKUASAAN DALAM NOVEL SENJA DI JAKARTA KARYA MOCHTAR LUBIS: PENDEKATAN STRUKTURAL

DIAN RAHMAWATI, . (2017) DIMENSI KEKUASAAN DALAM NOVEL SENJA DI JAKARTA KARYA MOCHTAR LUBIS: PENDEKATAN STRUKTURAL. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text dian skripsi full.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRACT.pdf Download (13kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui bentuk dari praktik kekuasaan dalam sebuah situasi politik yang terdapat dalam novel Senja di Jakarta menggunakan konsep dimensi kekuasaan, dikaji menggunakan pendekatan struktural. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif, dengan teknik analisis isi. Fokus dalam penelitian ini yaitu bagaimana mendeskripsikan dimensi kekuasaan yang terjadi sebagai situasi politik. Pendekatan struktural digunakan untuk menganalisis teks sastra. Kemudian, aspek dimensi kekuasaan dianalisis dari enam dimensi yaitu, (1) potensial dan aktual, (2) konsensus dan paksaan, (3) positif dan negatif, (4) jabatan dan pribadi, (5) eksplisit dan implisit, (6) langsung dan tidak langsung. Hasil dari analisis pada novel Senja di Jakarta karya Mochtar Lubis didominasi oleh penggunaan kekuasaan positif dan negatif, yaitu mengenai penggunaan kekuasaan yang menggunakan sisi kelemahan untuk menjatuhkan satu sama lain. Kemudian, konsensus dan paksaan, yaitu mengenai cara penggunaan kekuasaan dalam hal menciptakan bentuk ketaatan yang lebih banyak menggunakan paksaan dengan ancaman jabatan dan ekonomi. Dapat diketahui bahwa secara tidak langsung pengarang memiliki pandangan sinis terhadap sistem pemerintahan serta sistem politk pada zaman itu. Pengarang memperlihatkan hal tersebut dengan menggambarkan sosok pemimpin, baik pemimpin partai, pemimpin perusahaan, pemimpin redaksi pers, maupun yang menjabat sebagai menteri dalam sistem pemerintahan hanya mementingkan kepentingan pribadi. Mereka menggunakan kekuasaan atas jabatan yang dimilikinya untuk memperkaya diri sendiri tanpa memikirkan tanggung jawab dari jabatan yang dimiliki. This study aims to determine the form of power practice in political situation contained in novel Senja di Jakarta using the concept of power dimension, studied using a structural approach. The methode used is qualitative descriptive method with content analysis technique. The focus in this study is how to describe the dimensions of power that occur as a politic situation. The structural approach is used to analyze literary texts. Then the aspect of power dimension is analyzed from six demensions that is, (1) potential and actual, (2) consensus and coercion, (3) positive and negative, (4) position and personal, (5) explicit and implicit, (6) direct and indirect. The result of the analysis of the novel Senja di Jakarta by Mochtar Lubis is dominated by the use of positive and negative power, namely the use of power that uses the weak side to drop one another. Then, consensus and coercion is about the use of creating a from of compliance that more use of coercion with threat position and economic terms. It is known that indirectly the author has an cynical view of the system of government and the political system of the era. The author shows this by depicting a leader, such as a party leader, a corporate leader, a press editor, or a minister in a government system concerned only with personal interest. They use power over their positions to enrich themselves without thinking of the responsibilities pf their positions.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1) Helvy Tiana Rosa, M.Hum. 2) Gres Grasia Azmin, M.Si.
Subjects:	Bahasa dan Kesusastraan > Kesusastraan > Sastra Indonesia
Divisions:	FBS > S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User:	sawung yudo
Date Deposited:	23 May 2022 09:04
Last Modified:	23 May 2022 09:04
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/28874

Actions (login required)

View Item