FARKHAN SUTANSYAH, . (2017) HASRAT KEMATIAN EKSISTENSIAL DALAM KUMPULAN CERPEN BAKAT MENGGONGGONG KARYA DEA ANUGRAH. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
Skripsi Farkhan.pdf Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk dari hasrat kematian eksistensial yang dimaknai tokoh dalam kumpulan cerpen Bakat Menggonggong karya Dea Anugrah. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik analisis struktural dengan pendekatan psikologi sastra. Adapun kerangka teoretis yang menjadi landasan subfokus dalam penelitian ini adalah pembagian hasrat kematian merujuk pada Lacanian yaitu hasrat anaklitik dan narsistik, serta memandang manusia dalam kerangka monisme yang menyebabkan adanya yang korporeal dan yang sosial. Hasil penelitian menunjukan, dari 80 kutipan, hanya 47 data yang menggambarkan bentuk hasrat kematian eksistensial. Sisanya, 32 data merupakan kutipan pendukung sebagai konteks yang melingkupi para tokohnya hingga memunculkan bentuk-bentuk hasrat kematian eksistensial yang mereka maknai. Dari 47 data mengenai bentuk hasrat kematian eksistensial, dapat dijabarkan lagi meliputi, 16 data mengenai kematian korporeal yang didasarkan pada hasrat anaklitik, 6 data mengenai kematian korporeal yang didasarkan pada hasrat narsistik, dan 34 data kematian sosial yang didasarkan pada hasrat anaklitik. Berdasarkan data tersebut, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa aspek kematian sosial yang didasarkan pada hasrat anaklitik merupakan aspek hasrat kematian yang paling dominan yang terdapat dalam kumpulan cerpen ini. Penelitian ini juga dapat memberikan implikasi dalam pembelajaran teks cerita fiksi di tingkat SMA kelas XI pada kompetensi pengetahuan KD 3.8 dan 3.9, serta kompetensi keterampilan pada KD 4.8 guna meningkatkan pemahaman dan kemampuan siswa dalam pembelajaran cerpen, khususnya dalam menganalisis unsur-unsur pembangunnya yang berupa unsur intrinsik dan ekstrinsik. The purpose of this study is describing the shape of the death drive of existential which interpreted by the characters in Bakat Mengonggong short stories written by Dea Anugrah. This study is using descriptive qualitative method with structural analysis technique and literary psychology approach.Dividing the death drive of existential referring to Lacanian anaclitique and narcistique will be the sub focus base theoretical framework for this study, and regarding humans in monism framework causing corporeal side and social side. The results of this research show that, from 80 quotations, 47 data are describing the shape of passion of existential death. The rest of it, 32 data are only supporting quotations as the context which surrounding the characters in the short stories. It caused them to show shapes of the death Drive of existential which they interpret. From the 47 data, we can divide them into two. 16 data are about corporeal death based on anaclitique passion, 6 data are about corporeal death based on narcistique passion, and 34 data are about social death based on anaclitique passion. From those data, thus we can conclude social death aspect based on anaclitique passion is the dominant aspect in the short stories. This study will also give implications in learning fiction stories text in XI grade of high school on knowledge competence KD 3.8 and 3.9, and also skills competence KD 4.8 to increase students’ understanding and abilities in learning short stories, especially analyzing its elements, whether it is intrinsic or extrinsic.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1) Dr. Saifur Rohman, M.Hum., M.Si., 2) Sam Mukhtar Chaniago, M.Si., |
Subjects: | Bahasa dan Kesusastraan > Bahasa Indonesia Bahasa dan Kesusastraan > Kesusastraan > Sastra Indonesia |
Divisions: | FBS > S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
Depositing User: | sawung yudo |
Date Deposited: | 25 May 2022 21:13 |
Last Modified: | 25 May 2022 21:13 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/29011 |
Actions (login required)
View Item |