NILAI MORAL DALAM HIKAYAT RAJA HANDAK PERSPEKTIF HERMENEUTIKA SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA

JULIA, . (2017) NILAI MORAL DALAM HIKAYAT RAJA HANDAK PERSPEKTIF HERMENEUTIKA SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
ABSTRACT.pdf

Download (156kB)
[img] Text
Skripsi Julia.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai moral yang terdapat dalam Hikayat Raja Handak perspektif hermeneutika serta kemungkinan implikasinya terhadap pembelajaran sastra di SMA. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode deskriptif kualitatif dengan teknik analisis isi. Penelitian ini merupakan penelitian kajian pustaka yang bertempat di Jakarta, waktu penelitian selama enam bulan, yaitu pada semeseter 105 tahun ajaran 2016/2017. Objek penelitian ialah Hikayat Raja Handak yang telah ditransliterasi ke dalam bahasa Melayu Latin oleh Hani’ah, dan diterbitkan oleh Pusat Bahasa pada tahun 2010. Hikayat Raja Handak yang dijadikan sebagai objek penelitian ialah hikayat dengan nomor naskah ML. 659. Fokus penelitian ini yaitu untuk mengetahui nilai moral yang terdapat dalam Hikayat Raja Handak perspektif hermeneutika, serta implikasinya dalam pembelajaran sastra di SMA. Adapun subfokus analisisnya yaitu: (1) wujud nilai moral dalam hubungan manusia kepada Tuhan, (2) wujud nilai moral dalam hubungan manusia kepada diri sendiri, (3) wujud nilai moral dalam hubungan manusia kepada sesama. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa wujud nilai moral dalam hubungan manusia kepada sesama paling banyak ditemukan dalam Hikayat Raja Handak, yakni sebanyak 87 kutipan, di antaranya mengutamakan kepentingan pemimpin, sopan, santun, hormat terhadap pemimpin, menjamu tamu, saling menasehati, dll. Adapun yang kedua yaitu wujud nilai moral dalam hubungan manusia dengan dirinya sendiri sebanyak 48 kutipan seperti keberanian, pantang menyerah, semangat, ikhlas, mempertanhankan negara, dll. Wujud nilai moral dalam hubungan manusia terhadap Tuhan paling sedikit yaitu 34 kutipan yaitu beriman, beribadah, berdoa, bersyukur, berserah diri kepada Tuhan, dan lain sebagainya. Ketiga nilai moral tersebut saling terkait satu sama lain dalam setiap hubungan dan perilaku manusia, baik itu dalam hubungan manusia kepada Tuhan, kepada diri sendiri, serta terhadap sesama. Hasil dari penelitian ini dapat diimplikasikan sebagai bahan pembelajaran sastra di SMA dengan meneliti unsur intrinsik dan ekstrinsik untuk dapat menemukan nilai moral yang terkandung di dalamnya sehingga dapat dimaknai dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. This study aims to determine the moral values contained in Hikayat Raja Handak hermeneutic perspective and the possible implications for the study of literature in high school. The method used in this research is descriptive method qualitative content analysis techniques. This study is a literature review that took place in Jakarta, while the study for six months, ie in the first half of the school year 2016/2017 105. The object of the research was Hikayat Raja Handak which has been transliterated into Latin by Hani'ah Malay language, and published by the Language Centre in 2010. Hikayat Raja Handak which serve as the object of the research was the saga with a manuscript number ML. 659. The focus of this study is to determine the moral values contained in Hikayat Raja Handak hermeneutic perspective, and its implications in the study of literature in high school. The subfocus analysis are: (1) the nature of moral values in human relationship to God, (2) the nature of moral values in human relationships to self, (3) the nature of moral values in human relations to others. Based on the results of this study concluded that a form of moral values in human relationships to fellow most commonly found in Hikayat Raja Handak, ie as many as 87 citations, including the interests of the leader, courteous, polite, respectful of the leader, entertain guests, edify each other, etc. As for the latter is a form of moral values in human relationship with himself as much as 48 citations such as courage, unyielding, spirit, sincere, mempertanhankan state, etc. A form of moral values in human relationships to God that at least 34 citations that faith, worship, pray, give thanks, surrender to God, and so forth. Third moral values are intertwined with each other in relationships and human behavior, whether it is in man's relationship to God, to ourselves, and to others. The results of this study can be implicated as a learning material in high school literature by examining the intrinsic and extrinsic elements to be able to find moral values contained in it so that it can be understood and practiced in everyday life.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1) Dra. Sri Suhita, M. Pd., 2) Rahmah Purwahidah, M.Pd.,
Subjects: Bahasa dan Kesusastraan > Bahasa Indonesia
Bahasa dan Kesusastraan > Kesusastraan > Sastra Indonesia
Divisions: FBS > S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User: sawung yudo
Date Deposited: 26 May 2022 20:30
Last Modified: 26 May 2022 20:30
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/29164

Actions (login required)

View Item View Item