GANDRUNG KARYA MUSTOFA BISRI DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA BERDASARKAN PENDEKATAN SEMIOTIK

GIRIK BINAWATY P, . (2015) GANDRUNG KARYA MUSTOFA BISRI DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA BERDASARKAN PENDEKATAN SEMIOTIK. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
GIRIK PERANGIN- ANGIN.pdf

Download (2MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini ialah untuk mengungkapkan gambaran makna religiusitas dalam kumpulan puisi Gandrung karya Mustofa Bisri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode deskripif dengan teknik analisis struktural. Penelitian ini difokuskan pada aspek religiusitas yang terdiri atashubungan manusia dengan Tuhan, hubungan manusia dengan manusia lain, hubungan manusia dengan lingkungan, dan hubungan manusia dengan diri sendiri. Hasil penelitian analisis dari empat puluh empat puisi kumpulan puisi Gandrung karya Mustofa Bisri ditemukan dua puluh satupuisi yang mengandung aspek religiusitas yang menyatakan hubungan manusia dengan Tuhan, sembilan belas puisi mengandung aspek religiusitas yang menyatakan hubungan manusia dengan manusia lain, satu puisi yang menyatakan aspek religiusitas hubungan manusia dengan lingkungan, dan tiga puisi yang menyatakan aspek religiusitas hubungan manusia dengan diri sendiri. Dari keseluruhan aspek religiusitas yang telah ditemukan tersebut dapat disimpulkan bahwa penyair lebih banyak memunculkan sikap religiusitas dengan Tuhan, daripada hubungan sesama manusia, dengan lingkungan, dan dengan diri sendiri. Hal ini menandakan bahwa sikap religiusitas tersebut harus langsung kepada Tuhan. Untuk menjaga hubungan dengan Tuhan maka manusia harus memiliki sikap optimis kepada Tuhan, rela berkorban, tidak mengeluh dalam hati, tidak memprotes dalam batin. Manusia tahan menderita dan melakukan jerih payah sementara sehingga akan terasa nikmatnya hidup karunia Tuhan. Implikasi penelitian ini dalam pembelajaran sastra di SMA, yaitu pada kompetensi 3.1 dan 4.1 bagi siswa SMA kelas X Semester I. Implikasi tersebut digunakan untuk membangun konteks pembelajaran yang bertema budaya berpendapat di forum ekonomi dan politik. Penelitian ini menyarankan agar guru atau pendidik khususnya bidang mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia dapat mengembangkan materi dan media pembelajaran, salah satunya melalui aspek religiusitas dalam kumpulan puisi Gandrung karya Mustofa Bisri sehingga lebih menarik untuk diapresiasikan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dra. Sri Suhita, M.Pd. ; 2). Dr. Saifur Rohman, M.Hum.
Subjects: Bahasa dan Kesusastraan > Kesusastraan > Sastra Indonesia
Divisions: FBS > S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User: Users 14614 not found.
Date Deposited: 27 May 2022 06:35
Last Modified: 27 May 2022 06:35
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/29209

Actions (login required)

View Item View Item