RELATIVISASI DALAM RUBRIK SOSOK SURAT KABAR KOMPAS DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN MENULIS TEKS BERITA PADA SISWA SMP KELAS VIII

DIANI AYU KURNIANTIWI, . (2011) RELATIVISASI DALAM RUBRIK SOSOK SURAT KABAR KOMPAS DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN MENULIS TEKS BERITA PADA SISWA SMP KELAS VIII. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
DIANI.pdf

Download (531kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan relativisasi pada proposisi dalam rubrik sosok Kompas. Penelitian ini dilakukan sejak penyusunan proposal penelitian skripsi, yakni Mei 2010 hingga diselesaikannya penelitian pada Juli 2011. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik analisis dokumen/teks, yaitu analisis relativisasi pada proposisi dalam wacana atau teks rubrik sosok surat kabar Kompas Januari 2011. Dalam penelitian ini memahami isi teks rubrik sosok Kompas sesuai kriteria analisis, untuk mendapatkan data, peneliti mencari rubrik sosok Kompas Januari 2011 sebagai populasi sampai dihasilkan sampel (sumber data). Fokus penelitian ini adalah relativisasi pada proposisi dalam rubrik sosok Kompas. Objek penelitian ini adalah rubrik sosok surat kabar Kompas Januari 2011. Melalui mencari dan mengumpulkan rubrik sosok Kompas Januari 2011 yang terbit dari Senin hingga Jumat maka akan terkumpul 20 rubrik sebagai populasi penelitian. Mengingat banyaknya jumlah klausa dalam wacana rubrik sosok Kompas Januari 2011 yang akan diteliti, serta keterbatasan tenaga, waktu, dan biaya, maka sumber data dapat ditentukan dengan memilih sebagian dari populasi tersebut. Pemilihan sebagian dari keseluruhan populasi yang menjadi objek penelitian sebagai wakil yang memungkinkan untuk membuat generalisasi terhadap populasi, itulah yang disebut sampel penelitian. Penentuan sampel dari populasi ini dimaksudkan untuk mewakili populasi yang ada. Maka, sampel penelitian ini berjumlah empat rubrik, yang dipilih secara random dengan suatu penentuan. Penentuan ini dilakukan dengan random memilih satu hari untuk perwakilan setiap minggunya, yaitu dengan melinting kertas yang bertuliskan angka 1, 2, 3, 4, dan 5 untuk menyimbolkan hari, dari Senin hingga Jumat, misalnya simbol 1 untuk menyimbolkan hari Senin. Hasil random dijadikan sampel penelitian, yang akan dijadikan objek penelitian. Objek penelitian untuk minggu pertama rubrik sosok Kompas hari Senin, minggu kedua Kamis, minggu ketiga Senin, minggu keempat Jumat. Maka, dihasilkan empat rubrik sosok Kompas Januari 2011 sebagai objek penelitian. Instrumen (alat) yang digunakan dalam penelitian ini adalah tabel analisis kerja, yaitu tabel analisis kerja relativisasi pada proposisi. Data dalam penelitian ini adalah relativisasi pada proposisi dalam rubrik sosok Kompas mencakup unsur proposisi, struktur proposisi, dan jenis relativisasi. Dari hasil analisis yang telah dilakukan maka ditemukan data mengenai unsur proposisi mencakup subjek, predikat, objek, pelengkap, dan keterangan. Sebanyak 64 klausa yang memiliki subjek atau 14,7%, sebanyak 83 klausa yang memiliki predikat atau 18,9%, dan sebanyak 56 klausa yang memiliki objek atau 12,8%, sebanyak 16 klausa yang memiliki pelengkap atau 3,6 %, sebanyak 31 klausa memiliki keterangan atau 7%. Data di atas diperoleh dari 85 klausa dalam empat rubrik sosok Kompas Januari 2011 berdasarkan keseluruhan klausa yang memiliki unsur proposisi. Data mengenai struktur proposisi informasi mengenai struktur proposisi mencakup unit verbal dan nomina. Sebanyak 79 klausa yang memiliki unit verba, sebanyak 82 klausa yang memiliki nomina. Data mengenai jenis relativisasi mencakup relativisasi subjek, relativisasi objek, relativisasi pelengkap, dan relativisasi keterangan. Sejumlah 9 klausa yang mengalami relativisasi subjek atau 2%, sebanyak 6 klausa yang mengalami relativisasi objek atau 1,4%, sebanyak 8 klausa yang mengalami relativisasi pelengkap atau 1,8%, sebanyak 5 klausa yang mengalami relativisasi keterangan atau 1,1%. Jadi, dapat disimpulkan bahwa bahasa rubrik Sosok Kompas terkadang masih ditemukan bahasa yang mubazir (belum lugas), namun setelah mengalami penggabungan proposisi dengan relativisasi, diketahui unsur proposisi, dan strukturnya akan menjadi bahasa yang singkat dan padat dan jelas. Karena sesuai dengan tujuan relativisasi yakni untuk mengefisiensikan waktu dalam memahami wacana.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1) Prof. Dr. H. Achmad HP 2) Drs. Krisanjaya, M. Hum
Subjects: Bahasa dan Kesusastraan > Bahasa Indonesia
Bahasa dan Kesusastraan > Kesusastraan > Sastra Indonesia
Divisions: FBS > S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User: sawung yudo
Date Deposited: 26 Jun 2022 01:14
Last Modified: 26 Jun 2022 01:14
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/30691

Actions (login required)

View Item View Item