HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN DENGAN VOLUME PENJUALAN USAHA KECIL KAYU DAN MEUBEL PADA KELURAHAN PONDOK BAMBU DI JAKARTA TIMUR

EVA NURHAYATI, . (2011) HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN DENGAN VOLUME PENJUALAN USAHA KECIL KAYU DAN MEUBEL PADA KELURAHAN PONDOK BAMBU DI JAKARTA TIMUR. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

Text Eva N.pdf Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data empiris dan fakta yang valid serta dapat dipercaya mengenai, Hubungan antara Pengetahuan Kewirausahaan dengan Volume Penjualan Usaha Kecil Kayu dan Meubel Pada Kelurahan Pondok Bambu Jakarta Timur. Penelitian dilakukan di Kelurahan Pondok Bambu, Jakarta Timur, selama 2 (dua) bulan terhitung mulai bulan Juni samapai dengan Juli 2011. Metode yang diguanakan adalah metode ekspos fakto dengan pendekatan korelasional. Sampel pada penelitian ini adalah para pengusaha-pengusaha kayu dan meubel sebanyak 36 orang. Jumlah sampel diambil dari jumlah populasi terjangkau pengusaha kayu dan meubel di Kelurahan Pondok Bambu Jakarta Timur. Untuk menjaring data dari variabel X digunakan instrumen penelitian berbentuk skala dikotomi dari Guttman, sedangkan variabel Y digunakan data sekunder yang didapat dari laporan volume penjualan perusahaan atau industri. Sebelum instrumen variabel X (Pengetahuan Kewirausahaan) digunakan, dilakukan uji validitas isi yang dilanjutkan dengan proses kalibrasi yaitu perhitungan koefisien korelasi skor butir dengan skor total serta uji reabillitas. Setelah dilakukan perhitungan dari 40 pernyataan yang diujicobakan kepada 30 responden diperoleh 30 pernyataan valid dan 10 pernyataan drop. Kemudian dari hasil ujicoba instrumen diperoleh reabilitas variabel X sebesar 0,95. Ini membuktikan bahwa instrumen penelitian ini memiliki reliabilitas yang tinggi. Persamaan model regresi linier sederhana menghasilkan bentuk regresi Y෡ = - 430,19 + 22,38X. Selanjutnya uji persyaratan analisis yaitu menguji normalitas galat taksiran Y atas X dengan uji Liliefors, diperoleh kesimpulan galat taksiran regresi Y atas X berdistribusi normal. Hal ini dibuktikan oleh perhitungan yang menunjukkan bahwa Lhitung (0,0686) < Ltabel (0,1476). Pengujian hipotesis dengan uji keberartian regresi memperoleh F୦୧୲୳୬୥ (44,25) > F୲ୟୠୣ୪ (4,13) yang menyatakan bahwa regresi berarti, sedangkan uji linieritas regresi yang menghasilkan F୦୧୲୳୬୥ (13,17) > F୲ୟୠୣ୪ (2,26) sehingga menunjukan bahwa model regresi yang digunakan adalah tidak linier. Besarnya koefisien korelasi dengan menggunakan rumus Product Moment menghasilkan rଡ଼ଢ଼ sebesar 0,89. Kemudian uji signifikan koefisien korelasi dengan menggunakan uji t diperoleh t୦୧୲୳୬୥ sebesar 11,28 dan t୲ୟୠୣ୪ sebesar 1,70. Karena t୦୧୲୳୬୥ > t୲ୟୠୣ୪ maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara Pengetahuan Kewirausahaan dengan Volume Penjualan Usaha Kecil Kayu dan Meubel Pada Kelurahan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Koefisien determinasi menghasilkan rଡ଼ଢ଼ sebesar 79,21%. Ini menunjukkan bahwa 79,21% variasi variabel Y ditentukan oleh variabel X, dan sisanya dipengaruhi oleh strategi promosi, penetapan harga, distribusi, keterampilan tenaga kerja dan selera masyarakat dan lain-lain. Penelitian menyimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara Pengetahuan Kewirausahaan dengan Volume Penjualan Usaha Kecil Kayu dan Meubel Pada Kelurahan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Dari hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengetahuan kewirausahaan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi volume penjualan usaha kecil, maka para pengusaha senantiasa selalu meningkatkan pengetahuan kewirausahaan mereka dan menerapkannya dalam bisnis yang mereka jalankan. Untuk itu diharapkan para pengusaha agar selalu mengikuti perkembangan informasi dan selalu menghidupkan inovasi serta selalu aktif dalam memasarkan produk mereka. Diharapkan mereka meningkatkan kerjasama diantara para pengusaha dan pemerintah demi perkembangan usaha dan perbaikan kondisi ekonomi Indonesia. This study aims to obtain empirical data and facts are valid and credible, The relationship between Knowledge Entrepreneurship in Small Business Sales Volume of Wood and Furniture In Kelurahan Pondok Bambu, East Jakarta. The study was conducted in Kelurahan Pondok Bambu, East Jakarta, for 2 (two) months commencing June samapai by July 2011. The method is a method of exposure diguanakan facto correlational approach. The sample in this study were the businessmen of wood and furniture as many as 36 people. The number of samples taken from the population of entrepreneurs affordable wood and furniture in Kelurahan Pondok Bambu, East Jakarta. To capture data from variable X used research instruments in the form of dichotomous Guttman scale, while the variable Y used secondary data obtained from reports of sales volume company or industry. Before the instrument variable X (Knowledge Entrepreneurship) is used, tested the validity of the contents of a calibration process that is followed by calculating the correlation coefficient score points with a total score as well as test reabillitas. After calculation of the 40 statements tested on 30 respondents obtained 30 statements and 10 statements valid drop. Then from the results obtained by testing the instrument reliability variable X of 0.95. This proves that the instrument of this study have high reliability. Simple linear regression model equation yields a regression Y෠ = - 430,19 + 22,38X. Further analysis of test requirements to test the normality of the error estimate of Y on X with Liliefors test, conclusions obtained by the estimated error of regression of Y on X is normally distributed. This is evidenced by calculations showing that Lhitung (0,0686) < Ltabel (0,1476). Testing hypotheses with regression test keberartian F_hitung obtain ܨ௜௛௧௨௡௚ (44,25) > ܨ௧௔௕௘௟ (4,13) which states that the regression mean, while the linearity of regression tests that produce ܨ௜௛௧௨௡௚ (13,17) > ܨ௧௔௕௘௟ (2,26) thus indicates that the regression model used is not linear. Magnitude of the correlation coefficient using the formula produces ݎ ௒௑Product Moment of 0.89. Then a significant test of correlation coefficients obtained by using the t test for ݐ௜௛௧௨௡௚ sebesar 11,28 dan ݐ௧௔௕௘௟ of 1.70. Because ݐ௜௛௧௨௡௚ > ݐ௧௔௕௘௟ it can be concluded that there is a positive relationship between the Knowledge Entrepreneurship in Small Business Sales Volume of Wood and Furniture Village At Pondok Bambu, East Jakarta. The coefficient of determination yield of 79.21% ݎ .௒௑This shows that 79.21% variation in Y is determined by the variable X, and the rest are influenced by promotional strategies, pricing, distribution, manpower skills and tastes of the community and others. The study concludes that there is a positive and significant relationship between the Knowledge Entrepreneurship in Small Business Sales Volume of Wood and Furniture In Kelurahan Pondok Bambu, East Jakarta. From the results of these studies show that entrepreneurial knowledge is one of the factors that affect the volume of sales of small businesses, the entrepreneurs has always been increasing their entrepreneurial knowledge and apply it in the business they run. For that is expected of employers to keep abreast of information and always bring innovation and always active in marketing their products. They were expected to improve cooperation between the employers and the government for business development and improvement of the economic conditions of Indonesia.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1) Dra. Endang sri Rahayu, M.Pd., 2) Dr. Haryo Kuncoro, SE, M.Si.,
Subjects:	Ilmu Sosial > Industri, Buruh, Produksi > Pendidikan Ekonomi Ilmu Sosial > Koperasi
Divisions:	FE > S1 Pendidikan Ekonomi
Depositing User:	sawung yudo
Date Deposited:	29 Jun 2022 23:25
Last Modified:	29 Jun 2022 23:25
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/31067

Actions (login required)

View Item