DEVI NURITA, . (2011) PENGARUH METODE MAKE A MATCH (MENCARI PASANGAN) TERHADAP HASIL BELAJAR HIPONIMI DAN HIPERNIMI MELALUI KEGIATAN BERCERITA SISWA KELAS VII SMP NEGRI 97 JAKARTA TIMUR. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
DEVI NURITA.pdf Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh metode make a match (mencari pasangan) terhadap hasil belajar hiponimi dan hipernimi melalui kegiatan bercerita pada siswa kelas VII SMPN 97 Jakarta Timur. Variabel bebasnya adalah metode make a match (mencari pasangan), sedangkan variabel terikatnya adalah hasil belajar hiponimi dan hipernimi melalui kegiatan bercerita. Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 97 Jakarta Timur. Waktu penelitian adalah semester genap tahun ajaran 2010/2011 pada bulan Mei dan Juni 2011. Metode penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain randomized control group pretest-posttest. Teknik pengambilan sampel secara random atau acak. Jumlah sampel 70 orang siswa yang terdiri dari dua kelas, yaitu kelas eksperimen dan kontrol yang masing-masing berjumlah 35 orang siswa. Instrumen penelitian ini adalah tes objektif dan tes bercerita dengan menggunakan kata-kata hiponimi dan hipernimi. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan, didapatkan nilai rata-rata hasil belajar hiponimi dan hipernimi melalui kegiatan bercerita pada kelas eksperimen sebesar 45,43 untuk pretest dan 74,19 untuk posttest. Sementara itu, nilai rata-rata hasil belajar hiponimi dan hipernimi melalui kegiatan bercerita pada kelas kontrol sebesar 42,41 untuk pretest dan 58,7 untuk posttest. Uji prasyarat analisis data dilakukan dengan uji normalitas (Liliefors), diperoleh Lhitung = 0,0985 pada kelas eksperimen dan 0,0628 pada kelas kontrol, sedangkan Ltabel pada taraf signifikansi α = 0,05 adalah 0.886. Lhitung < Ltabel, maka dapat dinyatakan normal. Hipotesis dinyatakan secara statistik H0 = µe1 ≥ µe2 dan H1 = µe1 ≤ µe2. Teknik analisis data dengan uji-t dengan taraf signifikansi 0,05. Dari penggolongan data dengan uji-t diperoleh thitung = 13,57 dan ttabel = 1,67 (13,57 > 1,67). Karena t hitung > t tabel, berarti Ho ditolak dan Hi diterima. Dengan demikian, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode make a match (mencari pasangan) berpengaruh terhadap hasil belajar hiponimi dan hipernimi melalui kegiatan bercerita. Berdasarkan hasil di atas, metode make a match (mencari pasangan) dapat dijadikan sebagai salah satu pilihan metode untuk pembelajaran bercerita dengan menggunakan kata-kata hiponimi dan hipernimi. Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat menjadi tambahan pengetahuan mengenai metode yang dapat digunakan dalam pembelajaran berbicara.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Drs. Abdul Chaer ; 2). Dra. Sintowati R. U. , M. Pd |
Subjects: | Bahasa dan Kesusastraan > Kesusastraan > Sastra Indonesia |
Divisions: | FBS > S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
Depositing User: | Users 14685 not found. |
Date Deposited: | 16 Aug 2022 02:18 |
Last Modified: | 16 Aug 2022 02:18 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/32487 |
Actions (login required)
View Item |