SEJARAH PERKEMBANGAN PONDOK PESANTREN DAARUL ULUUM BANTARKEMANG BOGOR TAHUN 1960-2000

SYFA RACHMANA NINGSIH, . (2022) SEJARAH PERKEMBANGAN PONDOK PESANTREN DAARUL ULUUM BANTARKEMANG BOGOR TAHUN 1960-2000. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (2MB)
	Text BAB 1.pdf Download (1MB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (299kB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (2MB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Ada tiga lembaga pendidikan terkemuka di Indonesia: sekolah, madrasah, dan pesantren. Sebelum reformasi pendidikan yang dilakukan oleh kolonialis Belanda dan modernis, beberapa lembaga pendidikan Islam tradisional dikenal di seluruh nusantara, termasuk pesantren di Jawa, surau di Minangkabau, dan dayah di Aceh. Dari beberapa lembaga pendidikan tradisional itu, hanya pesantrenlah yang mampu bertahan sampai sekarang. Pesantren adalah lembaga pendidikan Islam tradisional yang didedikasikan untuk mempelajari, memahami, mengeksplorasi, menghayati, dan mengamalkan ajaran Islam melalui penekanan pada moralitas agama sebagai standar kehidupan sehari-hari. Klasifikasi pesantren pada umumnya, pesantren dibagi menjadi dua, yaitu Salaf dan khalaf. Mengikuti perkembangan zaman, salah satu aspek dari pembaharuan Islam di Indonesia merupakan modernisasi pondok pesantren. Salah satu pondok pesantren yang mengalami perkembangan dari pondok pesantren tradisional menjadi modern, yaitu Pondok Pesantren Daarul Uluum BantarKemang. Penelitian skripsi ini bertujuan untuk mengetahui proses perkembangan pondok pesantren Daarul Uluum Bantarkemang Bogor dari tahun 1960-2000. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah, yaitu terdiri dari (1) tahap pengumpulan sumber, (2) tahan verifikasi sumber, (3) interpretasi, dan (4) historiografi, merupakan tahapan terakhir dari penelitian sejarah, yaitu tahapan penulisan dalam bentuk skripsi. Hasil penelitian ini adalah Pondok Pesantren Daarul Uluum Bantarkemang, Kelurahan Baranangsiang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, yang didirikan oleh KH. Elon Syujai pada tahun 1960. Salah satu tujuan didirikannya pondok pesantren tersebut yaitu, mengatasi masalah dalam hal yang menyimpang yang dilakukan oleh masyarakat Bantarkemang dan hanya memprioritaskan kesenangan dunia saja tidak disertai dengan agama. Perkembangan Pondok Pesantren Daarul Uluum Bantarkemang pada tahun 1960-2000 bisa dikatakan cukup pesat dan dapat dilihat dari semakin baiknya perubahan-perubahn yang signifikan mulai dari sistem pendidikan, sarana prasarana, serta lingkungan di pesantren. Adapun pemeliharaan tradisi yang masih dipertahankan dan pemeliharaan tradisi yang tidak lagi dipertahannya oleh Pondok Pesantren Daarul Uluum Bantarkemang. ***** There are three leading educational institutions in Indonesia: schools, madrasas, and pesantren. Prior to the educational reforms carried out by the Dutch colonialists and modernists, several traditional Islamic educational institutions were known throughout the archipelago, including pesantren in Java, surau in Minangkabau, and dayah in Aceh. Of the several traditional educational institutions, only pesantren have survived until now. Pesantren is a traditional Islamic educational institution that is used to study, understand, explore, appreciate, and practice Islamic teachings through an emphasis on religious morality as a standard of daily life. Classification of pesantren in general, pesantren is divided into two, namely Salafi and Modern. Following the times, one aspect of Islamic renewal in Indonesia is the modernization of Islamic boarding schools. One of the Islamic boarding schools that has developed from a traditional Islamic boarding school to a modern one is the Daarul Uluum Islamic Boarding School Bantar Kemang. This study aims to determine the development process of Islamic boarding school Daarul Uluum Bantarkemang Bogor from 1960-2000. The method used in this research is the historiscal method, which consists of (1) the source collection stage, (2 ) the souce verifivation, (3) interpretation, and (4) historiography, which is the last stage of historical research, namely the stage of writing in the form of a thesis. The result of this research is the Daarul Uluum Islamic Boarding School Bantarkemang, Baranangsiang Village, South Bogor District, Bogor City, which was founded by KH. Elon Syujai in 1960. One of the goals of the establishment of the Islamic boarding school is to overcome the problem of deviant matters carried out by the Bantarkemang people and only prioritize the world, not accompanied by religion. The development of the Daarul Uluum Islamic Boarding School Bantarkemang in 1960-2000 can be said to be quite rapid and can be seen from the significant increase in the education system, infrastructure, and the environment in the pesantren. As for the maintenance of traditions that are still maintained and the maintenance of traditions that are no longer maintained by the Daarul Uluum Islamic Boarding School Bantarkemang.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	Humaidi, M.Hum Sri Martini, M.Hum
Subjects:	Ilmu Sejarah > Kronologis Sejarah
Divisions:	FIS > S1 Pendidikan Sejarah
Depositing User:	Users 15052 not found.
Date Deposited:	26 Aug 2022 02:06
Last Modified:	26 Aug 2022 02:06
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/33447

Actions (login required)

View Item