Unsur-unsur Intrinsik dalam Novel Mawakibu Al-Ahrar Karya Najib Kailani dan Implikasinya terhadap Pengajaran Telaah Sastra Arab di Universitas Negeri Jakarta

Novia Sari, . (2016) Unsur-unsur Intrinsik dalam Novel Mawakibu Al-Ahrar Karya Najib Kailani dan Implikasinya terhadap Pengajaran Telaah Sastra Arab di Universitas Negeri Jakarta. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
Skripsi Novi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi yang jelas tentang unsur-unsur intrinsik yang terdapat dalam novel Mawakibu Al-Ahrar karya Najib Kailani agar hasilnya dapat diimplikasikan dalam pembelajaran Telaah sastra bagi mahasiswa Program Studi Pendidkan Bahasa Arab Universitas Negeri Jakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskripif kualitatif dengan analisis isi. Fokus penelitian meliputi lima unsur-unsur intrinsik karya sastra yaitu: tokoh, plot, latar, tema dan teknik penceritaan. Instrumen penelitian ini adalah penelitian sendiri dengan menggunakan tabel spesifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa unsur-unsur intrinsik yang terdapat dalam novel Mawakibu Al-Ahrar karya Najib Kailani adalah berupa Tokoh, yang terbagi menjadi dua macam: tokoh utama yaitu Barthalami dan Haji Musthafa Albusytaili dan tokoh tambahan yaitu Hilda, Ibrahim Agha, Husein, Zainab, Malos, Deboi, Istri Haji Busytaili, Murad Bek, Napholeon. Plot, yang terbagi menjadi dua macam yaitu progresif plot yang terbagi menjadi 5 tahapan diantaranya pengenalan, tahap pemunculan konflik, tahap klimaks, tahap peleraian, dan tahap penyelesaian. Dan adapun progresif plot yang peneliti dapat berhubungan dengan tokoh yang terdapat dalam novel yaitu tokoh Busytaili, Bartalami, Hilda, Ibrahin Agha, Malos, dan Deboi. Dan flash-back digambarkan dengan kejadian yang lampau seperti mimpi dan berkhayal. Latar, yang terdapat dalam novel ini terbagi menjadi 2 macam yaitu latar tempat terdapat 38 latar (64%) dan latar waktu terdapat 21 latar (36%). Tema, yang terbagi menjadi 2 bagian yaitu tema mayor dan tema minor. Teknik Penceritaan, yang terbagi menjadi dua bagian yaitu teknik narasi dan teknik dialog. Teknik pencitraan yang terdiri dalam penokohan yaitu 31 narasi (52%) dan 28 dialog (48%), dan adapun teknik penceritaan dalam plot yaitu 23 narasi (43%) dan 30 dialog (57%). Dan teknik penceritaan dalam latar yaitu 59 narasi (100%) dan tidak didapatkan teknik penceritaan dalam dialog. Dan teknik penceritaan dalam tema yaitu 5 narasi (56%) dan 4 dialog (44%). Adapun implikasinya pada pembelajaran Telaah Sastra pada mahasiswa Program Pendidikan Bahasa Arab di Universitas Negeri Jakarta adalah hendaknya novel “mawakibu al-ahrar” yang mengandung unsur-unsur intrinsik agar dimasukan dalam materi pembelajaran Telaah Sastra untuk menambah pengetahuan siswa.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Drs. Chakam Failasuf M.Pd. ; 2). Muhammad Kamal M.A.
Subjects: Bahasa dan Kesusastraan > Bahasa Arab
Divisions: FBS > S1 Pendidikan Bahasa Arab
Depositing User: hartati .
Date Deposited: 06 Feb 2020 11:55
Last Modified: 06 Feb 2020 11:55
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/3357

Actions (login required)

View Item View Item