AULIA SEPTAVIA NURAFIFAH, . (2023) PERKECAMBAHAN BENIH KENIKIR (Cosmos caudatus Kunth) DAN INDUKSI POLIPLOIDI DENGAN MENGGUNAKAN KOLKISIN. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (312kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (405kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (616kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (892kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (299kB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (268kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (628kB) | Request a copy |
Abstract
Kenikir (Cosmos caudatus Kunth) merupakan salah satu tanaman sayuran indigenous yang belum banyak dikenal secara luas khususnya di daerah perkotaan. Tanaman kenikir memerlukan peningkatan daya hasil dan peningkatan kualitas sehingga lebih diterima oleh masyarakat. Salah satu caranya adalah dengan meningkatkan keragaman genetik tanaman. Pemberian kolkisin diketahui mampu merangsang poliploidi atau penggandaan kromosom pada tanaman dengan besar konsentrasi dan waktu yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi kolkisin yang optimum untuk menginduksi poliploid, dengan karakter fenotipik dan stomata sebagai acuannya. Serta mendapatkan nilai LC₅₀ kolkisin yang menghasilkan mutasi pada tanaman kenikir hasil induksi poliploid. Metode yang digunakan adalah eksperimental dan deskriptif dengan Rancangan Acak Lengkap. Hasil yang didapatkan bahwa tanaman kenikir dengan varietas Konikir memiliki nilai viabilitas dan vigor yang lebih baik dibanding varietas Aswana IPB. Berdasarkan analisis sidik ragam, pemberian kolkisin pada tanaman kenikir berpengaruh nyata terhadap diameter batang, panjang daun, warna daun serta kerapatan dan lebar stomata. Perlakuan kolkisin 500 ppm menghasilkan panjang dan lebar stomata yang lebih tinggi dibandingkan kontrol, dan memiliki jumlah kloroplas yang melebihi kontrol. Tetapi pada nilai kerapatan stomata, perlakuan kontrol memiliki nilai terkecil dibanding kenikir yang diberi perlakuan kolkisin. Penelitian ini belum mengindikasikan adanya poliploidi pada tanaman kenikir yang diberi perlakuan kolkisin. Kenikir (Cosmos caudatus Kunth) is indigenous plants that is not widely known, especially in urban areas. Kenikir plants require increased yield and quality improvement so they are more accepted at public. One way is to increase the genetic diversity of plants. Giving colchicine is known to be able to stimulate polyploidy or doubling of chromosomes in plants at the right concentration and time. This study aims to determine the optimum concentration of colchicine to induce polyploidy, with phenotypic and stomatal characters as reference. And obtaining the LC₅₀ value of colchicine which produces polyploid-induced mutations in kenikir plants. The method used is experimental and descriptive. The results obtained that Kenikir variety ‘Konikir’ had better viability and vigor values than the ‘Aswana IPB’. Based on the analysis of variance, the administration of colchicine to kenikir plants had a significant effect on stem diameter, leaf length, leaf color, density and width stomata. The 500 ppm colchicine treatment resulted in higher stomata length and width than the control, and had a higher number of chloroplasts. But on tha stomatal density, control treatment had the smallest value compared to kenikir treated with colchicine. This study did not indicate the presence of polyploidy in kenikir plants treated with colchicine.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Dr. Reni Indrayanti, M.Si ; 2). Dr. Adisyahputra, M.S |
Subjects: | Sains > Sains, Ilmu Pengetahuan Alam Sains > Botani |
Divisions: | FMIPA > S1 Biologi |
Depositing User: | Users 17462 not found. |
Date Deposited: | 16 Mar 2023 05:28 |
Last Modified: | 16 Mar 2023 05:28 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/38589 |
Actions (login required)
View Item |