Referensi dalam Novel Negeri 5 Menara karya A. Fuadi dan Implikasinya Terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia SMA Kelas XI

SITI NURJANAH, . (2012) Referensi dalam Novel Negeri 5 Menara karya A. Fuadi dan Implikasinya Terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia SMA Kelas XI. Sarjana thesis, Universitas Negeri Jakarta.

[img] Text
SITI NURJANAH.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai referensi dalam novel Negeri 5 Menara karya A. Fuadi. Penelitian ini dilakukan di Jakarta, selama semester genap tahun akademik 2011/2012 yang difokuskan pada referensi baik yang diwujudkan dalam bentuk pronomina persona, pronomina demonstratif, pronomina komparatif serta pola kemunculannya secara anafora dan katafora yang terdapat dalam novel Negeri 5 Menara karya A. Fuadi. Metode penelitian yang digunakan adalah deskripsi kualitatif dengan teknik analisis isi. Sampel dalam penelitian ini ditentukan secara acak dengan mereduksi data yakni 1/3 dari keseluruhan 46 bab novel Negeri 5 Menara, menjadi 5 bab. Objek penelitian ini adalah wacana novel Negeri 5 Menara. Dalam penelitian ini, instrumen yang digunakan adalah peneliti sendiri dan dibantu dengan tabel analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa novel Negeri 5 Menara terdiri dari 83 paragraf, 446 kalimat, dan 363 pasangan kalimat yang berdekatan. Jumlah referensi yang muncul adalah 145 buah, yang terdiri dari 115 buah (79,3 %) pronomina persona, 23 buah (15,9 %) pronomina demonstratif, 4 buah (2,7 %) pronomina komparatif, 3 buah (2,1 %) pengulangan diikuti pronomina serta 145 buah pola kemunculan yang terdiri dari 122 buah (84 %) pola kemunculan anafora dan 23 buah (16 %) pola kemunculan katafora. Jumlah pronomina persona memiliki frekuensi kemunculan terbesar dibandingkan pronomina lainnya, terutama pronomina persona ketiga sebanyak 68 buah (47 %), kemudian pronomina persona pertama sebanyak 45 buah (31 %) dan pronomina persona kedua sebanyak 2 buah (1,5 %). Selain itu, pronomina demonstratif penunjuk umum memiliki frekuensi kemunculan terbesar dibanding pronomina demonstratif lainnya, yakni sebanyak 20 buah (13,8 %), sedangkan pronomina demonstratif penujuk ihwal sebanyak 2 buah (1,5 %) dan pronomina demonstratif penunjuk tempat sebanyak 1 buah (0,7 %). Begitu pula dengan pronomina komparatif sebanyak 4 buah (1,4 %) dan pengulangan diikuti pronomina sebanyak 3 buah (2,1 %). Hasil penelitian ini dapat diimplikasikan dalam pembelajaran menulis naskah drama bagi siswa SMA kelas XI. Implikasi tersebut dapat digunakan dalam meningkatkan kemampuan menulis naskah drama siswa yang diterapkan oleh guru. Penelitian ini menyarankan agar guru bahasa Indonesia mampu mengembangkan materi ajar dan memvariasikannya, sehingga pembelajaran menjadi bermanfaat dan hasil belajar siswa dapat meningkat.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1.) Prof. Dr. Achmad H.P 2.) Drs. Krisanjaya, M. Hum.
Subjects: Bahasa dan Kesusastraan > Bahasa Indonesia
Bahasa dan Kesusastraan > Kesusastraan > Sastra Indonesia
Divisions: FBS > S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User: putra putra putra
Date Deposited: 21 Oct 2019 16:01
Last Modified: 21 Oct 2019 16:01
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/388

Actions (login required)

View Item View Item