MOHAMAD ROEM DAN PERUNDINGAN ROEM-ROYEN: PENGEMBALIAN PEMERINTAHAN REPUBLIK INDONESIA DI YOGYAKARTA (1949)

HAYYU SEKAR PANGESTI, . (2023) MOHAMAD ROEM DAN PERUNDINGAN ROEM-ROYEN: PENGEMBALIAN PEMERINTAHAN REPUBLIK INDONESIA DI YOGYAKARTA (1949). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
COVER.pdf

Download (756kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (654kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (963kB) | Request a copy
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (478kB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (485kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (499kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang Mohamad Roem selaku ketua delegasi Republik Indonesia dalam Perundingan Roem-Royen yang berhasil mengembalikan pemerintahan Republik Indonesia di Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yang terdiri dari heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa Mohamad Roem selaku ketua delegasi RI dalam perundingan tersebut dikenal sebagai diplomat yang memiliki ketelitian dalam mengkaji sebuah naskah perundingan. Roem memiliki prinsip bahwa sesuatu yang benar dan adil, cepat atau lambat akan mendapatkan kemenangan. Dengan prinsip tersebut Roem dengan gigih mempertahankan kemerdekaan RI dan kemudian berhasil memimpin perundingan yang berhasil mengembalikan pemerintahan RI di Yogyakarta. Perundingan Roem-Royen merupakan bentuk dari pelaksanaan Resolusi Dewan Keamanan PBB 28 Januari 1949. Kesepakatan yang terdapat dalam Perundingan Roem-Royen berhasil mengembalikan pemerintahan Republik Indonesia di Yogyakarta dan pihak Belanda menarik pasukannya dari wilayah RI. This study aims to determine the background of Mohamad Roem asthe head of the delegation of the Republic of Indonesia in the Roem-Royen Negotiations which succeeded in bringing back the government of the Republic of Indonesia in Yogyakarta. This study uses historical research methods consisting of heuristics, verification, interpretation, and historiography. Based on the results of this study, it can be concluded that Mohamad Roem as the head of the Indonesian delegation in these negotiations is known as a diplomat who has thoroughness in reviewing a negotiating text. Roem has the principle that something that is right and fair will sooner or later win. With this principle, Roem steadfastly defended Indonesia's independence and then succeeded in leading negotiations that succeeded in bringing back the Indonesian government in Yogyakarta. The Roem-Royen Negotiations were a form of implementation of the United Nations Security Council Resolution January 28, 1949. The agreement contained in the Roem-Royen Negotiations succeeded in restoring the government of the Republic of Indonesia in Yogyakarta and the Dutch withdrew its troops from Indonesian territory. Keywords: Negotiations, Roem-Royen, Mohamad Roem

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dr. Abrar, M.Hum. 2). Sri Martini, M.Hum.
Subjects: Ilmu Sejarah > Sejarah Perjanjian Diplomatik
Sejarah Dunia > Sejarah (Umum) > Sejarah Pasca Perang 1945
Sejarah Dunia > Sejarah
Divisions: FIS > S1 Pendidikan Sejarah
Depositing User: Users 19034 not found.
Date Deposited: 13 Sep 2023 03:55
Last Modified: 13 Sep 2023 03:55
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/42261

Actions (login required)

View Item View Item