PENGARUH UKURAN DEWAN KOMISARIS, PROFITABILITAS DAN INTENSITAS MODAL TERHADAP AGRESIVITAS PAJAK PADA PERUSAHAAN SEKTOR PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2017 – 2019

TANIYA FATIMAH BECIK, . (2023) PENGARUH UKURAN DEWAN KOMISARIS, PROFITABILITAS DAN INTENSITAS MODAL TERHADAP AGRESIVITAS PAJAK PADA PERUSAHAAN SEKTOR PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2017 – 2019. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text BAB 1.pdf Download (631kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (666kB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (883kB) | Request a copy
	Text BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (312kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (490kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy
	Text COVER.pdf Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui seberapa besar pengaruh ukuran dewan komisaris, profitabilitas dan intensitas modal terhadap agresivitas pajak. Pada penelitian ini digunakan metode penelitian kuantitatif dengan mempergunakan teknik analisis data yakni analisis regresi linier berganda dibantu dengan software Eviews versi 12. Adapun dalam teknik pengambilan sampel yaitu menggunakan purposive sampling pada bank kategori perusahaan sektor property dan real estate yang terdaftar di bursa efek indonesia pada periode 2017-2019 di Indonesia dengan jumlah sampel berjumlah 60 entitas. Berdasarkan hasil analisis ditemukan bahwa ukuran dewan komisaris memiliki pengaruh terhadap agresivitas pajak, profitabilitas tidak memiliki pengaruh terhadap agresivitas pajak, dan intensitas modal memiliki pengaruh terhadap agresivitas pajak. Keunikan pada penelitian ini terletak pada fenomena agresivitas pajak yang dimana hingga saat ini peraturan mengenai agresivitas pajak belum ada dan tidak jelas, sehingga peneliti mengangkat kembali fenomena agresivitas pajak agar pemerintah mendapatkan bukti empiris dan dapat secepatnya membuat peraturan mengenai agresivitas pajak, sehingga pajak yang didapatkan oleh negara setiap tahunnya tidak berkurang yang mengakibatkan pembangunan di negera tersebut akan dapat berjalan dengan lancar, peneliti juga mengambil sampel perusahaan property karena sektor property adalah salah satu pos pendapatan pajak tertinggi yang diterima oleh negara, peneliti juga mengangkat variabel profitabilitas dan intensitas modal karena kedua variabel tersebut sangat berkaitan dengan agresivitas pajak dan masih minimnya penelitian mengenai kedua variabel tersebut sehingga diharapkan penelitian ini dapat menjadi salah satu tolak ukur untuk melihat sebuah perusahaan yang melakukan agresivitas pajak. Saran untuk penelitian selanjutnya, diharapkan dapat menambah variabel independen lainnya dan menggunakan proksi lain untuk agresivitas pajak. Serta menambahkan sampel perusahaan sektor lainya. Kemudian, menambahkan periode pengamatan agar memperoleh hasil yang akurat. Bagi pihak perusahaan diharapkan memperhatikan kelengkapan dan kualitas informasi pada laporan keuangan dan kinerja direksi. Lalu bagi investor dan kreditor diharapkan lebih bijak untuk tidak mengedepankan maksimalisasi keuntungan dan tidak mengabaikan peraturan yang berlaku serta latar belakang perusahaan. Dan bagi pemerintah diharapkan membuat sebuah peraturan mengenai agresivitas pajak yang jelas agar para pelaku yang melakukan agresivitas pajak mendapatkan efek jera. Kata Kunci: Ukuran dewan komisaris, profitabilitas, intensitas modal, agresivitas pajak. *** This research aims to find out how much influence the size of the board of commissioners, profitability and capital intensity has on tax aggressiveness. In this study, a quantitative research method was used using data analysis techniques, namely multiple linear regression analysis assisted by Eviews version 12 software. The sampling technique was using purposive sampling on banks in the category of property and real estate sector companies listed on the Indonesian stock exchange in the period 2017-2019 in Indonesia with a sample size of 60 entities. Based on the results of the analysis, it was found that the size of the board of commissioners has an influence on tax aggressiveness, profitability has no influence on tax aggressiveness, and capital intensity has an influence on tax aggressiveness. uniqueness of this research lies in the phenomenon of tax aggressiveness, where until now regulations regarding tax aggressiveness do not exist and are not clear, so the researcher brings back the phenomenon of tax aggressiveness so that the government can obtain empirical evidence and can quickly make regulations regarding tax aggressiveness, so that the tax collected by country every year does not decrease which results in development in that country will be able to run smoothly, the researcher also took samples of property companies because the property sector is one of the highest tax income items received by the country, the researcher also raised the variables profitability and capital intensity because these two variables is closely related to tax aggressiveness and there is still minimal research on these two variables so it is hoped that this research can be a benchmark for seeing a company that is tax aggressive. Suggestions for further research are expected to add other independent variables and use other proxies for tax aggressiveness. As well as adding samples of other sector companies. Then, add an observation period to obtain accurate results. Companies are expected to pay attention to the completeness and quality of information in financial reports and the performance of directors. Then, investors and creditors are expected to be wiser in not prioritizing profit maximization and not ignoring applicable regulations and the company's background. And the government is expected to make clear regulations regarding tax aggressiveness so that perpetrators who carry out tax aggressiveness get a deterrent effect. Keywords: Board of commissioners size, profitability, capital intensity, tax aggressiveness.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Nuramalia Hasanah, SE., M.Ak ; 2). Indah Muliasari, SE, Ak., M.Ak
Subjects:	Ilmu Sosial > Perdagangan > Akuntansi Ilmu Sosial > Pajak dan Perpajakan
Divisions:	FE > S1 Akuntansi
Depositing User:	Users 20687 not found.
Date Deposited:	13 Sep 2023 05:44
Last Modified:	13 Sep 2023 05:44
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/42328

Actions (login required)

View Item