PORTRAYAL OF JAPANESE CULTURE IN THE NOVEL LONELY CASTLE IN THE MIRROR BY MIZUKI TSUJIMURA

NADHIRA AULIA AZRI, . (2023) PORTRAYAL OF JAPANESE CULTURE IN THE NOVEL LONELY CASTLE IN THE MIRROR BY MIZUKI TSUJIMURA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (619kB)
	Text BAB 1.pdf Download (241kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (360kB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (239kB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (630kB) | Request a copy
	Text BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (236kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (299kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (495kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggambaran dari budaya Jepang yang dapat ditemui dalam novel Lonely Castle in the Mirror. Pendekatan yang digunakan adalah antropologi sastra, yang mengkaji karya sastra sesuai dengan perilaku yang muncul sebagai budaya. Data yang digunakan adalah narasi dan dialog yang menunjukkan perilaku budaya sebagai cara hidup dan objek budaya sehari-hari yang sesuai dengan teori budaya yang dikemukakan oleh Raymond Williams. Budaya Jepang dianalisis menggunakan Nihonjinron atau diskusi mengenai Jepang; identitas nasional dan budaya Jepang dalam teks. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ditemukan beberapa nilai budaya dalam cara hidup mereka yaitu amae (ketergantungan kepada yang lebih tua), gaman (bertahan dan tekun), gambaru (melakukan yang terbaik), ikigai (memiliki tujuan hidup), nemawashi (berkompromi sebagai jalan tengah), omoiyari (kebaikan hati, kesopanan, dan lemah lembut), dan zoto (memberikan hadiah pada momen tertentu). Selain itu, ada pula beberapa obyek budaya sehari-hari yang dikategorikan menjadi dua, yaitu bigaku (keindahan tradisional Jepang) dan iitokodori (adaptasi budaya asing yang menjadi modern). Kata kunci: Budaya Jepang, Nihonjinron, Antropologi Sastra, Lonely Castle in the Mirror. ***** This research aims to understand the representation of Japanese Culture found in the novel Lonely Castle in the Mirror. For the literary criticism approach, literary anthropology is used to study literary works in terms of seeing behavior as culture. For the data, dialogues, and narrations that contained cultural behavior as a way of life and daily cultural items were used, in accordance with Raymond William’s culture study theory. Japanese Culture was analyzed using Nihonjinron or the discussion about Japaneseness; Japanese national and cultural identity through texts. The result suggests that there are several cultural values in their way of life, which was amae (dependence and indulgence), gaman (endurance and perseverance), gambaru (doing one’s best), ikigai (a reason for living), nemawashi (compromising), omoiyari (compassion, thoughtfulness, and kindness), and zoto (gift-giving). In addition, there are also some daily cultural items that are classified into two, bigaku (Japanese traditional beauty), and iitoko-dori (adapting foreign culture and modernizing it). Keywords: Japanese Culture, Nihonjinron, Literary Anthropology, Lonely Castle in the Mirror.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Dwi Linda Kusuma, M.Hum. ; 2). Tesaannisa, M.Hum
Subjects:	Bahasa dan Kesusastraan > Bahasa Inggris Bahasa dan Kesusastraan > Sastra Inggris
Divisions:	FBS > S1 Sastra Inggris
Depositing User:	Users 18285 not found.
Date Deposited:	14 Sep 2023 05:33
Last Modified:	14 Sep 2023 05:33
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/42344

Actions (login required)

View Item