NOOR AlLAMSYAH UBAED, . (2024) ANALISIS PERBANDINGAN KARAKTERISASI GUGUS FUNGSI PADA BETON GEOPOLIMER TIDAK DIBAKAR DAN DIBAKAR DENGAN SUHU 900OC DARI VARIASI KOMPOSISI FLY ASH DAN PERLITE MENGGUNAKAN ALAT FT IR. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
Cover,Lembar Originalitas,Abstrak dan Daftar Isi.pdf Download (684kB) |
|
Text
BAB I Pendahuluan.pdf Download (148kB) |
|
Text
BAB II Kajian Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (736kB) | Request a copy |
|
Text
BAB III Metodologi Penelitian.pdf Restricted to Registered users only Download (582kB) | Request a copy |
|
Text
BAB IV Hasil dan Pembahasan.pdf Restricted to Registered users only Download (638kB) | Request a copy |
|
Text
BAB V Kesimpulan dan Saran.pdf Restricted to Registered users only Download (122kB) | Request a copy |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (263kB) |
|
Text
Lampiran dan Daftar Riwayat Hidup.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Noor Alamsyah Ubaed. Fransisca Maria Farida, S.T., M.T dan Dr. Hanhan Dianhar, Msi. Analisis Perbandingan Karakterisasi Gugus Fungsi Pada Beton Geopolimer Tidak Dibakar dan Dibakar Dengan Suhu 900o C Dari Variasi Komposisi Fly Ash dan Perlite Menggunakan Alat FT IR. Program Studi Rekayasa Keselamatan Kebakaran, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Jakarta. Sistem proteksi pasif adalah sistem yang dirancang untuk melindungi terhadap kebakaran dengan menggunakan bahan-bahan yang digunakan pada bangunan agar api tidak dapat membakar bangunan tersebut. Perkembangan teknologi sangat pesat khususnya dalam bidang rekayasa material, salah satu upaya yang dilakukan yaitu memanfaatkan bahan limbah sebagai alternatif pengganti campuran beton yang dapat menggantikan kandungan semen pada beton dan dapat dikatakan ramah lingkungan karena bahannya diambil dari bahan limbah industri. Bahan ini disebut beton geopolimer. Beton geopolimer merupakan jenis beton yang tidak menggunakan semen sama sekali pada campuran bahan penyusunnya. Fly ash dan perlite yang banyak dimanfaatkan dalam campuran komponen beton geopolimer. Berdasarkan penelitian yang dilakukan Nugraha.P, jika beton geopolimer dipanaskan hingga suhu 900°C maka sifat dan karakteristik beton geopolimer akan berubah secara signifikan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui komposisi beton geopolimer optimal dari variasi bahan fly ash dan perlite dengan persentase 0%, 25%, 50%, 75% dan 100%. Metode pengujian dilakukan dengan 2 tahap yaitu uji bakar beton geopolimer pada suhu 900 C selama 2 jam dan uji karakterisasi menggunakan FT IR. Hasil uji FT IR meliputi data grafik spektrum IR dan gugus fungsi. Gugus fungsi yang terdapat pada beton geopolimer adalah gugus -OH, Si-O-Si, Si-O-Al dan Al-O-Si. Hasil pembahasan pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa komposisi fly ash 75% dan perlite 25% merupakan komposisi yang paling optimal. Kata Kunci: Sistem Proteksi Pasif Kebakaran,Beton Geopolimer, Karakterisasi, Gugus Fungsi ****** Noor Alamsyah Ubaed. Fransisca Maria Farida, S.T., M.T and Dr. Hanhan Dianhar, Msi. Comparative Analysis of functional Group Characterization of Unburned and burned Geopolymer Concrete with a Temperature of 900o C From Varying Fly Ash and Perlite Compositions Using FT IR. Fire Safety Engginering, Faculty of Engginering, State University of Jakarta. Passive protection system is a system designed to protect against fire using materials used in buildings so that fire cannot burn down the building. Technological developments are very rapid, especially in the field of materials engineering, one of which is the efforts made, namely using waste materials as an alternative substitute for concrete mixes which can replace the cement content in concrete and can be said to be environmentally friendly because the materials are taken from waste industrial materials. This material is called geopolymer concrete. Geopolymer concrete is a type of concrete that does not use cement at all in the mixture that makes up the material. Fly ash and perlite which is highly utilized in the mixture of geopolymer concrete components. Based on research conducted by Nugraha.P, if geopolymer concrete is heated to a temperature of 900°C, the properties and characteristics of geopolymer concrete will change significantly. This research was conducted to determine the optimal composition of geopolymer concrete from variations of fly ash and perlite materials with percentages of 0%, 25%, 50% 75% and 100%. The test method was carried out in 2 stages, namely a geopolymer concrete burn test at a temperature of 900 C for 2 hours and a characterization test using FT IR. The results of the FT IR test included graphic data of IR spectra and functional groups. The functional groups found in geopolymer concrete are the -OH, Si-O-Si, Si-O-Al and Al-O-Si groups. The results of the discussion in this research can be concluded that the composition of fly ash 75% and perlite 25% is the most optimal composition. Keywords: Passive protection system, Geopolymer concrete, Characterization, Functional Groups
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Fransisca Maria Farida,S.T,M.T 2). Dr.Hanhan Dianhar,M.Si |
Subjects: | Teknologi dan Ilmu Terapan > Konstruksi Bangunan |
Divisions: | FT > S1 Rekayasa Keselamatan Kebakaran |
Depositing User: | Users 22758 not found. |
Date Deposited: | 30 Jul 2024 01:39 |
Last Modified: | 30 Jul 2024 01:39 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/47296 |
Actions (login required)
View Item |