ALVIRA ANGELINA, . (2024) HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN BAHAYA BAHAN PEMUTIH DALAM KOSMETIK DENGAN PERILAKU PEMILIHAN KOSMETIK PERAWATAN WAJAH (STUDI KASUS PADA MAHASISWI PENDIDIKAN TATA RIAS TAHUN ANGKATAN 2022). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
COVER.pdf Download (2MB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) |
|
Text
LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Manusia memiliki hasrat untuk memenuhi kepuasan diri akan penampilan sehari-hari, salah satu cara untuk menunjang penampilan yaitu dengan menggunakan kosmetik. Salah satu produk kosmetik yang digemari di kalangan remaja termasuk mahasiswi pendidikan tata rias adalah kosmetik pemutih yang bermanfaat mencerahkan kulit dan mengurangi bercak coklat pada wajah. Saat memilih kosmetik pemutih, diperlukannya juga pengetahuan mengenai bahan berbahaya apa saja yang terkandung serta harus di hindari untuk digunakan langsung ke kulit wajah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan bahaya bahan pemutih dalam kosmetik dengan perilaku pemilihan kosmetik perawatan wajah pada mahasiswi Pendidikan Tata Rias Universitas Negeri Jakarta angkatan 2022. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan korelasi, di mana survei digunakan sebagai alat pengumpulan data. Survei ini terdiri dari pernyataan atau pertanyaan (kuesioner) yang disebarkan kepada 42 mahasiswi. Dengan melakukan uji korelasi product moment yang menunjukan bahwa nilai koefisien korelasi sebesar 0,867 dengan nilai signifikansi 0,00 < 0,05, maka H0 ditolak dan Ha diterima, artinya terdapat korelasi yang nyata (signifikan) dari variabel (X) dengan variabel (Y). Dengan demikian hipotesis yang diajukan diterima yaitu terdapat hubungan signifikan antara tingkat pengetahuan bahaya bahan pemutih dalam kosmetik dengan perilaku pemilihan kosmetika perawatan wajah, dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi tingkat pengetahuan mahasiswi tentang bahaya bahan pemutih dalam kosmetik, mereka akan lebih selektif dalam memilih kosmetik perawatan wajah. ********* Humans have a desire to fulfill self-satisfaction with their daily appearance, one way to support their appearance is by using cosmetics. One of the most popular cosmetic products among teenagers, including cosmetology education students, is whitening cosmetics that are useful for brightening the skin and reducing brown spots on the face. When choosing whitening cosmetics, it is also necessary to know what harmful ingredients are contained and should be avoided for direct use on facial skin. This study aims to determine the relationship between the level of knowledge of the dangers of whitening ingredients in cosmetics and the behavior of choosing facial care cosmetics in cosmetology education students of State University of Jakarta class of 2022. The method used is a quantitative method with a correlation approach, in which a survey is used as a data collection tool. This survey consists of statements or questions (questionnaires) distributed to 42 female students. By conducting a product moment correlation test which shows that the correlation coefficient value is 0.867 with a significance value of 0.00 <0.05, then H0 is rejected and Ha is accepted, meaning that there is a real correlation (significant) from variable (X) with variable (Y). Thus the proposed hypothesis is accepted, namely that there is a significant relationship between the level of knowledge of the dangers of whitening ingredients in cosmetics and the behavior of choosing facial care cosmetics, it can be concluded that the higher the level of knowledge of female students about the dangers of whitening ingredients in cosmetics, they will be more selective in choosing facial care cosmetics.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). dr. Elvyra Yulia, Sp.Ak. ; 2). Prof.Dr. Neneng Siti Silfi Ambarwati, S.Si.,Apt.,M.Si. |
Subjects: | Tata Rias > Tata Rias (Makeup) |
Divisions: | FT > S1 Pendidikan Tata Rias |
Depositing User: | Users 24243 not found. |
Date Deposited: | 01 Aug 2024 03:41 |
Last Modified: | 01 Aug 2024 03:41 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/47502 |
Actions (login required)
View Item |