PENGARUH LUAS AREA TERHADAP TEGANGAN KELUARAN DEVICE MOISTURE ELECTRICITY GENERATOR (MEG) BERBASIS GRAFENA OKSIDA

MICHAEL, . (2024) PENGARUH LUAS AREA TERHADAP TEGANGAN KELUARAN DEVICE MOISTURE ELECTRICITY GENERATOR (MEG) BERBASIS GRAFENA OKSIDA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (361kB)
	Text BAB I.pdf Download (133kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (407kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (289kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (310kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (231kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (271kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (635kB) | Request a copy

Abstract

Peningkatan populasi manusia yang terus-menerus telah menyebabkan penggunaan energi meningkat dan menjadi masalah serius di seluruh dunia yang berdampak negatif terhadap lingkungan. Oleh karena itu, pengembangan teknologi konversi energi baru dan terbarukan banyak dilakukan. Moisture Electricity Generator (MEG) berbasis grafena oksida (GO) dapat mengubah energi uap air menjadi listrik. Teknologi ini telah menarik perhatian para peneliti di berbagai bidang, dengan perkembangan terbaru yang menunjukkan kinerja yang mengesankan. MEG ini dapat menghasilkan tegangan dengan memanfaatkan perbedaan gradien konsentrasi ion H+ dari uap air yang terdifusi di dalam lapisan GO. Penelitian ini dilakukan untuk memfabrikasi MEG menggunakan lapisan GO dan mempelajari pengaruh luas area GO terhadap tegangan keluaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah drop casting dengan variasi jumlah tetes GO sebanyak 40 tetes dan dengan variasi luas area GO sebesar 0.2, 0.4 dan 0.6 cm2. Kemudian, tegangan keluaran MEG diukur pada Relative Humidity (RH) 30%, 50%, dan 80%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tegangan keluaran tertinggi sebesar 0.229 V diperoleh pada MEG dengan 40 tetes GO dan luas area sebesar 0.2 cm2 pada RH 80%. Karakterisasi contact angle, FTIR, dan XRD dilakukan pada sampel tersebut, sehingga diketahui bahwa permukaan sampel memiliki permeabilitas yang baik./ (****)The continuous increase in human population has caused energy use to increase and become a serious problem worldwide that negatively affects the environment. Therefore, the development of new and renewable energy conversion technologies is widely practiced. Graphene oxide (GO)-based Moisture Electricity Generator (MEG) can convert water vapor energy into electricity. This technology has attracted the attention of researchers in various fields, with recent developments showing impressive performance. This MEG can generate voltage by utilizing the difference in concentration gradient of H+ ions from water vapor diffused in the GO layer. This research was conducted to fabricate MEG using GO layer and study the effect of GO area on output voltage. The method used in this research is drop casting with a variation in the number of GO drops of 40 drops and with a variation in GO area of 0.2, 0.4 and 0.6 cm2. Then, the MEG output voltage was measured at Relative Humidity (RH) 30%, 50%, and 80%. The results showed that the highest output voltage of 0.229V was obtained in MEG with 40 drops of GO and an area of 0.2 cm2 at 80% RH. Contact angle, FTIR, and XRD characterizations were performed on the samples, making it known that the sample surface has good permeability.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Dr. Esmar Budi, M.T 2). Yuwana Pradana, S.T., M.T
Subjects:	Sains > Sains, Ilmu Pengetahuan Alam Sains > Fisika
Divisions:	FMIPA > S1 Fisika
Depositing User:	Users 24693 not found.
Date Deposited:	12 Aug 2024 04:38
Last Modified:	12 Aug 2024 04:38
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/49648

Actions (login required)

View Item