CAKRA SURYA NEGARA, . (2022) PERSEPSI KOMUNITAS MUSLIM MUDA LEBAK JERO TENTANG AMALAN DOA TOLAK BALA PADA PANDEMI COVID-19. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
CAKRA SURYA 1404617066.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Semua manusia pasti pernah mengalami musibah, namun jadikan sebuah musibah itu adalah sebagai ujian dari allah, karena allah masih sayang terhadap kita semua, Musibah bisa melalui alam, seperti gempa bumi, banjir, longsor, bahkan apa yang saat ini seluruh dunia rasakan yaitu Covid-19. Namun musibah selalu ada di dunia ini, kita tak bisa terus mengeluh atas musibah yang allah kirimkan ke kita, sebagai ujian dari sang pencipta, Allah SWT kita sebagai hambanya harus bisa mengahdapi, memohon di berikan petunjuk kepadanya dengan cara berdoa kepadanya. Komunitas muslim muda di kampung lebak jero ikut resah atas adanya musibah seperti Covid-19 meraka mengusulkan kepada masyarakat untuk berdoa kepada allah agar musibah ini di hilangkan. Komunitas muslim muda menyarankan berbagai cara doa dan bisa menghargai golongan-golongan lain, dengan cara menghidupkan tradisi tolak bala di kampung lebak jero. Tradisi ini memohon perlindungan kepada allah dengan berdoa di lapangan terbuka, pinggir sungai dan membawa makanan ringan sampai makan berat, dengan begitu semua golongan bisa menyatu di acara tersebut. ***************************************************** All humans must have experienced calamities, but make a disaster a test from Allah, because Allah still loves us all, Disasters can pass through nature, such as earthquakes, floods, landslides, even what the whole world is currently feeling, namely Covid-19. But calamities always exist in this world, we cannot continue to complain about the calamities that Allah sends to us, as a test from the creator, our Allah SWT as his servants must be able to face it, begging for guidance to him by praying to him. The young Muslim community in Lebak Jero village is also worried about disasters such as Covid-19, they propose to the community to pray to Allah so that this disaster will be eliminated. The young Muslim community suggests various ways of praying and being able to respect other groups, by reviving the tradition of rejecting reinforcements in the village of Lebak Jero. This tradition asks Allah for protection by praying in an open field, by the river and bringing snacks to heavy meals, so that all groups can unite in the event
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Dr. Andy Hardiyanto. ; 2). Firdaus Wajdi, S.Th.I., M.A., PhD. |
Subjects: | Filsafat, Psikologi & Agama > Islam (Ajaran Islam dan pendidikan Islam) |
Divisions: | FIS > S1 Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | sawung yudo |
Date Deposited: | 14 Oct 2024 04:23 |
Last Modified: | 14 Oct 2024 04:23 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/51499 |
Actions (login required)
View Item |