AULIA SITI PATHONI, . (2022) PENGARUH UKURAN NANOPARTIKEL EMAS YANG DISINTESIS DENGAN METODE ELEKTRODEPOSISI TERHADAP AKTIVITAS ELEKTROOKSIDASI ETANOL. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
01_COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
02_BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (475kB) |
|
Text
03_ BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text
04_ BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (369kB) |
|
Text
05_ BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
06 _ BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (232kB) |
|
Text
07_ DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
08_ LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (811kB) |
Abstract
Kebutuhan manusia akan energi semakin meningkat. Sehingga perlu ada energi alternatif untuk mensubtitusi bahan bakar fosil yang digunakan saat ini. Sumber energi alternatif yang sedang dikembangkan saat ini adalah etanol. Etanol dapat dijadikan Direct Ethanol Fuel Cell (DEFC) . Direct Ethanol Fuel Cell (DEFC) merupakan salah satu jenis sel bahan bakar yang sangat potensial untuk menggantikan sel bahan bakar fosil. Beberapa tahun ini, nanopartikel emas terbukti dapat menjadi katalis untuk reaksi oksidasi etanol dalam DEFC karena memiliki aktivitas elektrokatalitik yang tinggi dan menunjukkan efek keracunan yang rendah terhadap spesies zat antara (Coads dan spesies lainnya). Sebagai katalis, ukuran nanopartikel emas memainkan peran sangat penting karena dapat mempengaruhi efisiensi katalisisnya. Oleh sebab itu, penelitian ini dilakukan untuk menyintesis nanopartikel emas dengan berbagai ukuran akibat dari variasi pule duration melalui metode elektrodeposisi. Pemilihan metode ini didasarkan oleh keunggulannya dalam mengontrol morfologi partikel yang akan disintesis. Melalui metode ini didapatkan nanopartikel emas yang ukurannnya bervariasi yang ditunjukkan oleh SEM. Partikel emas dibuktikan melalui uji karakterisasi EDX, dimana spectrum EDX memperlihatkan sinyal Au pada 2–2,4 dan 8,5-9,7 keV. Untuk menguji aktivitas elektrokimia digunakan instrumen EIS, hasilnya katalis nanopartikel emas/FTO pada pulse duration 900ms menunjukkan kinetika transfer eletron yang paling tinggi. Hasil ini telah dikonfirmasi melalui uji CV, dimana katalis tersebut memiliki aktivitas elektrooksidasi paling tinggi dengan nilai rapat arus sebesar 2,5 mA/cm2. Meskipun katalis nanopartikel emas /FTO 900ms menunjukkan aktivitas elektrokatalitik oksidasi etanol yang paling tinggi , namun tingkat ketahanan keracunan Coads nya berada pada kategori sedang yang ditunjukkaan melalui nilai rasio jb/jf sebesar 0,324. ************************************* Human need for energy is increasing. So there needs to be alternative energy to substitute fossil fuels used today. An alternative energy source that is currently being developed is ethanol. Ethanol can be used as a Direct Ethanol Fuel Cell (DEFC). Direct Ethanol Fuel Cell (DEFC) is one type of fuel cell that has the potential to replace fossil fuel cells. In recent years, gold nanoparticles have been proven to be a catalyst for ethanol oxidation reactions in DEFC because they have high electrocatalytic activity and show low toxicity effects on intermediate species (Coads and other species). As a catalyst, the size of nanoparticles plays a very important role because it can affect the efficiency of the catalysis. Therefore, this research was carried out to synthesize gold nanoparticles of various sizes as a result of the duration of the pule variation through the electrodeposition method. This selection is based on its superiority in controlling the particles to be synthesized. Through this method, gold nanoparticles of varying sizes were obtained as indicated by the SEM. Gold particles were proven through the EDX characterization test, where the EDX spectrum transmits Au signals at 2–2.4 and 8.5–9.7 keV. To test the electrochemical activity used by the EIS instrument, the result was that the gold nanoparticle/FTO catalyst at a pulse duration of 900 ms showed the highest electron transfer kinetics. This result has been confirmed through the CV test, where the catalyst has the highest electrooxidation activity with a current density of 2.5 mA/cm2. Although the 900ms gold nanoparticle /FTO catalyst showed the highest electrocatalytic activity of ethanol oxidation, the Coads toxicity resistance level was in the moderate category as indicated by the jb/jf ratio value of 0.324.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Dr. Setia Budi, M.Sc.; 2). Prof. Assoc. Akrajas Ali Umar. |
Subjects: | Sains > Kimia |
Divisions: | FMIPA > S1 Kimia |
Depositing User: | sawung yudo |
Date Deposited: | 29 Oct 2024 06:42 |
Last Modified: | 29 Oct 2024 06:42 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/51797 |
Actions (login required)
View Item |