JEJAK SAMURAI DI PULAU JAWA: SEJARAH PERJUANGAN PASUKAN GERILYA ISTIMEWA PADA PERANG KEMERDEKAAN (1945-1950)

Muhammad Hadi Mustafa, . (2025) JEJAK SAMURAI DI PULAU JAWA: SEJARAH PERJUANGAN PASUKAN GERILYA ISTIMEWA PADA PERANG KEMERDEKAAN (1945-1950). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text Cover.pdf Download (670kB)
	Text Bab I.pdf Download (292kB)
	Text Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (579kB) | Request a copy
	Text Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (345kB) | Request a copy
	Text Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (145kB) | Request a copy
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (223kB)
	Text Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (743kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan sejarah perjuangan Pasukan Gerilya Istimewa, yang terdiri dari mantan tentara Jepang , dalam perang kemerdekaan Indonesia di Pulau Jawa pada periode 1945-1950. Penelitian ini juga mengkaji latar belakang dan motivasi yang mendorong para tentara Jepang tersebut untuk bergabung dengan pejuang Indonesia melawan penjajah Belanda. Metode yang digunakan adalah penelitian sejarah dengan pendekatan deskriptif naratif melalui tahapan heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan penulisan sejarah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasukan ini terbentuk akibat kondisi pasca Perang Dunia II, ketika sebagian tentara Jepang memilih untuk menetap dan bergabung dengan pejuang Indonesia daripada kembali ke negaranya. Motivasi utama mereka antara lain hubungan baik dengan penduduk lokal, sikap bushido yang masih dipegang teguh, dan pernikahan dengan warga Indonesia. Pasukan Gerilya Istimewa terlibat aktif dalam berbagai pertempuran gerilya di wilayah Jawa Timur, khususnya di sekitar Blitar dan Malang, dan memainkan peran penting dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan hingga tercapainya gencatan senjata dengan Belanda pada 1949. Melalui penelitian ini, penulis berharap dapat memberikan pemahaman lebih mendalam tentang kontribusi bekas tentara Jepang dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia, sekaligus memperkaya historiografi sejarah militer Indonesia.******This research aims to explain the history of the struggle of the Special Guerrilla Troops, consisting of former Japanese soldiers, during the Indonesian War of Independence on Java Island from 1945-1950. This research also examines the background and motivations that drove these Japanese soldiers to join the Indonesian resistance against the Dutch colonialists. The method used is historical research with a descriptive narrative approach through the stages of heuristics, source criticism, interpretation, and historical writing. The results indicate that these troops were formed due to conditions after World War II, when some Japanese soldiers chose to stay and join the Indonesian resistance rather than return to their homeland. Their primary motivations included good relations with the local population, a strong adherence to bushido, and marriages with Indonesian citizens. The Special Guerrilla Troops were actively involved in various guerrilla battles in the East Java region, especially around Blitar and Malang, and played an important role in the struggle to maintain independence until the achievement of a ceasefire with the Dutch in 1949. Through this research, the author hopes to provide a deeper understanding of the contribution of former Japanese soldiers in the history of the Indonesian independence struggle, as well as enrich the historiography of Indonesian military history.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Sri Martini, S.S, M.Hum ; 2). M Hasmi Yanuardi, S.S., M. Hum.
Subjects:	Ilmu Sejarah > Kronologis Sejarah Sejarah Dunia > Sejarah (Umum) > Sejarah Pasca Perang 1945 Sejarah Dunia > Indonesia
Divisions:	FIS > S1 Pendidikan Sejarah
Depositing User:	Muhammad Hadi Mustafa .
Date Deposited:	11 Aug 2025 02:49
Last Modified:	11 Aug 2025 02:49
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/59318

Actions (login required)

View Item