APERINA INDRIA KARTINI, . (2014) ENGLISH LEARNING ACTIVITIES FOR YEAR SEVEN AS REPRESENTED IN THE TEACHER’S STATEMENTS IN THE LESSON PLANS. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
COVER.pdf Download (78kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (233kB) |
|
Text
ACKNOWLEDGEMENT.pdf Download (130kB) |
|
Text
CHAPTER 1-5 Aperina.pdf Download (537kB) |
|
Text
Lembar Pengesahan Aperina.pdf Download (152kB) |
|
Text
Table of Content.pdf Download (154kB) |
Abstract
Pembelajaran menurut Illeris (2003) merupakan proses yang menghasilkan perubahan kapasitas secara permanen, baik dalam segi fisik, kognitif, emosi atau sosial dengan alami. Penelitian terkait pembelajaran Bahasa Inggris sudah pernah dilakukan sebelumnya dalam segi penerapan, pendapat guru dan murid terhadap pembelajaran Bahasa Inggris, dan konsistensi antara perencanaan pembelajaran dan praktik pembelajaran. Sedangkan, penelitian ini bertujuan untuk mengungkap apakah itu pembelajaran yang dipahami guru. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode analisis isi dimana kata-kata guru di dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, indikator, dan kegiatan pembelajaran) dianalisis menggunakan LFS (Linguistik Sistemik Fungsional) yang dibangun oleh Halliday untuk menemukan pengalaman dalam setiap klausa. Dalam penelitian ini, datanya adalah pernyataan-pernyataan guru yang tertulis dalam lima RPP kelas tujuh yang dibuat oleh seorang guru Bahasa Inggris dari sebuah SMP Negeri di Jakarta Timur. Dari 166 klausa pada kegiatan pembelajaran, ditemukan bahwa guru memahami pembelajaran Bahasa Inggris sebagai sebuah aktivitas untuk menguasai bahasa. Analisis menunjukkan bahwa proses verbal mendominasi struktur proses dari seluruh klausa pada kegiatan pembelajaran. Ini dibuktikan dengan 77 klausa dari 166 klausa yang melambangkan proses verbal dengan persentase 46,39% dari semuanya dan 63 klausa yang melambangkan proses material dengan persentase 37,95% dari semuanya. Semua klausa verbal dan materal merujuk kepada pembangunan kompetensi bahasa siswa/ kompetensi komunikatif. Dapat disimpulkan bahwa pembelajaran Bahasa Inggris dipahami sebagai aktivitas untuk menguasai bahasa. Sedangkan, dalam kompetensi dasar pembelajaran Bahasa Inggris untuk kelas tujuh semester dua harusnya masih menekankan pada pembentukkan pengetahuan siswa. Hal ini dibuktikan dengan proses yang dominan dalam pernyataan kompetensi dasar yaitu proses mental (50%). Disamping itu, pembelajaran Bahasa Inggris juga dipahami guru sebagai aktivitas yang memerlukan pengendalian dibuktikan dengan semua aktifitas dikontrol/ diinisiasi oleh guru, dan sebagai aktivitas pemindahan pengetahuan dibuktikan dengan guru yang memiliki porsi besar dalam pembelajaran.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Dr. Sri Sumarni, M. Pd. |
Subjects: | Pendidikan > Pendidikan Dasar Bahasa dan Kesusastraan > Bahasa Inggris |
Divisions: | FBS > S1 Pendidikan Bahasa Inggris |
Depositing User: | Rima Safitri . |
Date Deposited: | 29 Oct 2019 10:42 |
Last Modified: | 29 Oct 2019 10:42 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/741 |
Actions (login required)
View Item |