KONTROL OPTIMAL PENYEBARAN PENYAKIT TUBERKULOSIS DENGAN INTERVENSI VAKSINASI DAN PENGOBATAN

ZORAIDHA AULIA, . (2020) KONTROL OPTIMAL PENYEBARAN PENYAKIT TUBERKULOSIS DENGAN INTERVENSI VAKSINASI DAN PENGOBATAN. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
1. COVER HALAMAN DEPAN.pdf

Download (237kB)
[img] Text
2. ABSTRAK & ABSTRACT.pdf

Download (322kB)
[img] Text
3. BAB I.pdf

Download (180kB)
[img] Text
4. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (184kB)
[img] Text
5. LEMBAR ORISINALITAS.pdf

Download (1MB)
[img] Text
6. LEMBAR PERSETUJUAN.pdf

Download (1MB)
[img] Text
7. SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf

Download (684kB)

Abstract

Tuberkulosis merupakan penyakit menular disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis umumnya menyerang saluran pernapasan dan merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Penyebaran penyakit tuberkulosis dapat dimodelkan dengan model matematika SLITR. Model matematika tersebut dianalisis dengan mencari titik ekuilibrium penyakit, angka reproduksi dasar (R0), dan kestabilan dari titik ekuilibrium tersebut. Metode next generation matrix digunakan untuk mencari angka reproduksi dasar. Hasil yang diperoleh yaitu jika R0 < 1 maka stabil asimtotik lokal terhadap titik ekuilibrium non-endemik artinya penyebaran penyakit akan berkurang. Kontrol optimal pada penelitian ini menggunakan pendekatan prinsip maksimum (minimum) Pontryagin dengan variabel kontrol berupa vaksinasi dan pengobatan. Kontrol optimal model bertujuan untuk mengurangi individu pada kompartemen latent dan infected. Tuberculosis is an infectious disease caused by Mycobacterium tuberculosis which is basically a respiratory tract and is one of the highest causes of death in Indonesia. The spread of tuberculosis can be modeled by the SLITR mathematical model. The mathematical model is analyzed by finding the equilibrium point of the disease, calculating the basic reproduction number (R0), and the stability of the equilibrium point. The next generation matrix method is used to find the basic reproduction number. The results obtained are if R0 < 1 then the local asymptotic stable to the point of non-endemic equilibrium which means the spread of disease will decrease. Optimal control in this study uses the principle of maximum (minimum) Pontryagin with control variables consisting of vaccination and treatment. The optimal control model for reducing individuals in the latent and infected compartments.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dr. Eti Dwi Wiraningsih, S.Pd., M.Si. ; 2). Ir. Fariani Hermin Indiyah, MT.
Subjects: Sains > Matematika
Divisions: FMIPA > S1 Matematika
Depositing User: Users 945 not found.
Date Deposited: 18 May 2020 11:07
Last Modified: 18 May 2020 11:07
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/7655

Actions (login required)

View Item View Item