IMPLEMENTASI PENDIDIKAN MITIGASI BENCANA GUNUNG MERAPI DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 2 CANGKRINGAN KABUPATEN SLEMAN

Anisa Tri Astiyani, . (2016) IMPLEMENTASI PENDIDIKAN MITIGASI BENCANA GUNUNG MERAPI DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 2 CANGKRINGAN KABUPATEN SLEMAN. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
(0) Cover.pdf

Download (9kB)
[img] Text
(1) ABSTRAK.pdf

Download (86kB)
[img] Text
(3) SURAT PERNYATAAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (447kB)
[img] Text
(6) KATA PENGANTAR.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (197kB)
[img] Text
(7) Daftar ISI, GAMBAR, BAGAN, TABEL, DIAGRAM.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (225kB)
[img] Text
(8) BAB I - BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
(9) DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (211kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan implementasi pendidikan mitigasi bencana di SMPN 2 Cangkringan, Kabupaten Sleman. Dalam pelaksanaanya, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan pendekatan fenomenologi yang berfokus pada pengalaman-pengalaman keseharian dari kehidupan masyarakat maupun peserta didik, sehingga teknik analisis (triangulasi) data pun menyesuaikan sesuai kaidah fenomenologi. Analisis dalam penelitian ini dibingkai dalam konsep Max Weber mengenai tindakan tradisional yang membahas mengenai mitigasi bencana yang melekat pada dimensi kearifan lokal, serta konsep Peter L. Berger mengenai dialektika 3 momen untuk menjelaskan mengenai strategi implementasi pembelajaran mitigasi bencana di sekolah. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan penulis, terdapat relasi yang tampak antara penyelenggaraan mitigasi bencana di masyarakat dengan di sekolah. Melalui koordinasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman dan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Sleman, mitigasi bencana yang berlangsung terlembaga dalam wadah Desa Tangguh Bencana, serta Sekolah Siaga Bencana. Merujuk pada fokus penelitian ini pada SSB, penyelenggaraan mitigasi bencana di SSB sejatinya diadopsi dari nilai-nilai kearifan lokal yang berkembang dalam masyarakat. Seperti halnya, pengenalan tanda-tanda bahaya yang diketahui dari persepsi masyarakat itu dielaborasikan dengan pengenalan tanda-tanda bahaya dengan berlandaskan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Strategi yang diterapkan dalam implementasi pembelajaran mitigasi bencana di SMPN 2 Cangkringan ialah dengan menyisipkan materi kebencanaan ke dalam setiap mata pelajaran. Namun demikian, dalam pelaksanaanya menemui berbagai kendala yang bersifat struktural maupun kultural. (1). Tidak adanya kurikulum nasional yang secara khusus menjadi standart penyelenggaraan kegiatan mitigasi bencana di SSB; (2). Kemampuan SDM (tenaga pengajar) yang tidak dibekali kemampuan dalam menyusun Rencana Program Pembelajaran; (3). Tidak tersedianya secara lengkap perangkat pembelajaran mitigasibencana;(4). Kegiatan yang berlangsung tidak dirancang berkelanjutan; (5). Masih ditemui peserta didik yang terkadang absen mengikuti pembelajaran disekolah

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: Ilmu Sosial > Sosiologi
Divisions: FIS > S1 Pendidikan Sosiologi
Depositing User: hartati .
Date Deposited: 20 Jul 2020 15:35
Last Modified: 20 Jul 2020 15:35
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/8135

Actions (login required)

View Item View Item