METODE MENGHAFAL AL-QUR’AN TURKI USMANI (Studi Kasus: Pondok Pesantren Tahfidz Sulaimaniyah Pusat, Pulogadung-Jakarta Timur)

Bahrul Fikri, . (2016) METODE MENGHAFAL AL-QUR’AN TURKI USMANI (Studi Kasus: Pondok Pesantren Tahfidz Sulaimaniyah Pusat, Pulogadung-Jakarta Timur). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
BAHRUL FIKRI-4715122401-PIAI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan penjelasan akademik terkaitperkembangan kajian Metode Menghafal Al-Qur’an Turki Usmani yang baruberkembang di Indonesia namun memiliki peran yang besar dalam perkembanganhafalan Al-Qur’an.Teori yang digunakan dalam penelitian ini dikutip dari Sa’dullah (2007) yangmengatakanbahwa menghafalAl-Qur’anadalah suatu proses mengingat dimanaseluruh materi ayat harus diingat secara sempurna. Sementara menurutZaki Zamanidan M. Syukron Maksum (2015)maknatahfidzul Qur’anmengandung beberapa unsuryaitu, menghafal, menjaga, memelihara, melindungi, memerhatikan, berhati-hati ataumenjaga diri dari perkara yang dilarang oleh agama.Penelitian ini mengambil studi kasus di Pondok PesantrenTahfidzSulaimaniyah Pusat Pulogadung, Jakarta. Pendekatan dalam penelitian ini adalahdeskriptifkualitatif. Beberapa teknik pengumpulan data yang dilakukan adalahwawancara semi terstruktur,observasi, analisis dokumen dan catatan lapangan.Penelitian ini dilakukan selama tiga bulan dari Maret sampai Mei 2016.Hasil penelitian menunjukkanbahwa Proses MenghafalAl-qur’andenganmenggunakan metode Turki Usmani dilakukan dengan beberapa tahap.Pertama,pratahfidzyaitu proses pembelajaran makhorijul huruf, tajwid,tahsinal-qur’andanta’limal-qur’an. Kedua,prosestahfidzyaitu santri mulai menghafal dengan metode TurkiUsmani, teknik menghafalAl-Qur’annyadengan tidak berdasarkan pada susunan juz,melainkan secara halaman setiap juz dalamAl-Qur’annamun sistematis.Ketiga,pascatahfidzyaitu proses bagaimana santri bisa melakukankhatamUsmani dankhatamkubro.Faktor pendukung dalam metode ini di antaranyaadalah sistem yang telahstabil, kesediaan untuk berkomitmen dari segi waktu seharian penuh (full time learner),dukungan seorang pembimbing, motivasi, kecerdasan, psikologi, dan fasilitasyanglengkap.Kelebihan metode Hafalan Turki Usmani di antaranya adalah efektivitas waktu,menghafal secara keseluruhan juz, memberi dorongan psikis, dan kuatnya hafalan sertamampukhatamkubrodengan cepat. Sementara kekurangannya yaitu tidak fleksibeluntuk semua orang yang tidak tinggal di Pesantren, tidak ada sistemmurajaahkelompok, tidak dapat hafalan 1 juz pun ketika berhenti sebelum selesai 30 juz, dankurang penekanan pada pemahaman makna dan rumus dari ayat-ayat yang sulit.Metode Menghafal Al-Qur’an Turki Usmani telah berkembang di Indonesiasejak 2010 dengan sponsor dari Pondok Pesantren Sulaimaniyah dan dinamika baru initelah menambah perkembangan kajian Al-Qur’an, khususnya dalam bidang hafalan Al-Qur’an dalam diskursus Islam di Indonesia.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: Filsafat, Psikologi & Agama > Islam (Ajaran Islam dan pendidikan Islam)
Divisions: FIS > S1 Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Users 29 not found.
Date Deposited: 21 Jul 2020 16:52
Last Modified: 21 Jul 2020 16:52
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/8151

Actions (login required)

View Item View Item