PERLINDUNGAN HUKUM ATAS HAK-HAK WARGA BINAAN WANITA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN (Studi Kualitatif di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Tangerang)

JIHAN INDAH ZULYANI, . (2020) PERLINDUNGAN HUKUM ATAS HAK-HAK WARGA BINAAN WANITA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN (Studi Kualitatif di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Tangerang). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER - NIM - JIHAN.pdf Download (464kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (551kB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (647kB)
	Text LEMBAR ORIGINALITAS.pdf Download (546kB)
	Text SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf Download (204kB)
	Text KATA PENGANTAR.pdf Download (683kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (584kB)
	Text BAB I.pdf Download (587kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (725kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (672kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (816kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (580kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (549kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Registered users only Download (558kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan perlindungan hukum terhadap hak-hak warga binaan wanita di Lembaga Pemasyarakatan kelas IIA Kota Tangerang Provinsi Banten serta untuk mengetahui kendala dalam pemenuhan hak pendidikan dan pengajaran terhadap warga binaan wanita dan penyelesaian kendala dalam pemenuhan hak tersebut terhadap warga binaan wanita di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Tangerang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data dalam penelitian ini didapatkan dari hasil observasi, dokumentasi dan wawancara yang dilakukan kepada petugas Lembaga Pemasyarakatan dan Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan. Hasil penelitian ini menemukan bahwa pelaksanaan perlindungan hukum atas hak-hak warga binaan khususnya hak Pendidikan dan pengajaran sudah berjalan sesuai dengan UU Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia, dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan melalui program kemandirian dan program kepribadian. Meskipun sudah dijalankan dengan baik, peneliti masih menemukan kendala yaitu kurangnya fasilitas sarana tempat yang memadai, kurangnya sukarelawan dan yayasan yang menaungi, jadwal yang tidak tersusun rapi, dan kurangnya motivasi dari dalam diri warga binaan untuk mengikuti pengajaran pendidikan tersebut. Seharusnya perlindungan hukum dalam pemenuhan hak pendidikan dan pengajaran terhadap warga binaan wanita di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Tangerang perlu dilakukan dengan baik dan sistematik melalui penyediaan fasilitas, ketersediaan relawan, dan program-program kegiatan yang berorientasi pemenuhan kebutuhan sosial maupun ekonomi, sebagai upaya membentuk mereka menjadi manusia yang lebih baik. This study aims to determine the implementation of legal protection for the rights of women fostered citizens in Class IIA Penitentiary in the Tangerang City of Banten Province and to determine the obstacles in fulfilling the rights of education and teaching of women fostered citizens and resolving obstacles in fulfilling these rights of women fostered citizens in Penitentiary Class II A Tangerang.The research method used is descriptive method with a qualitative approach. The data in this study were obtained from observations, documentation, and interviews conducted with Penitentiary officers and Penitentiary Guides.The results of this study found that the implementation of legal protection for the rights of fostered citizens, especially the rights of education and teaching, was in accordance with Law Number 39 of 1999 concerning Human Rights, and Law Number 12 of 1995 concerning Corrections through self-reliance programs and personality programs. Even though it has been run well, researchers still find obstacles such as lack of adequate facilities, lack of volunteers and foundations that cover, a schedule that is not neatly arranged, and a lack of motivation from within the fostered citizens to follow the teaching of education. Legal protection in the fulfillment of education and teaching rights for women fostered in Tangerang Class II A Penitentiary needs to be done properly and systematically through the provision of facilities, availability of volunteers, and activities programs that are oriented towards meeting social and economic needs, in an effort to shape them become a better human being.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1.) Dwi Afrimetty T., SH., MH. ; 2.) Drs., Agus Martono, M.Sc.
Subjects:	Hukum > Hukum (Umum)
Divisions:	FIS > S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Depositing User:	Users 4276 not found.
Date Deposited:	24 Aug 2020 17:16
Last Modified:	24 Aug 2020 17:16
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/8563

Actions (login required)

View Item