ADE SRI SULASTRI, . (2020) EKSPEKTASI ORMAS ISLAM TERHADAP UNDANG-UNDANG PESANTREN (STUDI KASUS : NAHDLATUL ULAMA DAN MUHAMMADIYAH). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
COVER-4715161622.pdf Download (330kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (577kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (298kB) |
|
Text
LEMBAR ORIGINALITAS.pdf Download (416kB) |
|
Text
SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf Download (201kB) |
|
Text
KATA PENGANTAR.pdf Download (504kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (462kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (786kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (625kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (976kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (426kB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (525kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK Pesantren sebagai lembaga pendidikan di indonesia sudah sejak lama tidak mendapatkan perhatian yang memadai dari pemerintah sebagaimana pendidikan umum. Untuk pertama kalinya negara memberikan pengakuan kepada pesantren melalui UU pesantren. UU Pesantren adalah bentuk kehadiran negara untuk mewujudkan pesantren yang lebih berkualitas dalam bentuk rekognisi, afirmasi dan fasilitasi. Sudah sejak lama pesantren berafiliasi dengan organisasi kemasyarakatan Islam guna menguatkan eksistensi pesantren. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ekspektasi tokoh ormas Islam Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah terhadap UU Pesantren. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori ekspektasi, teori organisasi kemasyarakatan, dan teori pondok pesantren. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dalam penelitian ini penulis mencoba memaparkan semua data yang diperoleh melalui wawancara dan analisis dokumen-dokumen atau arsip terkait dengan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari tokoh ormas terdapat beberapa ekspektasi atau harapan yang berbeda terkait UU Pesantren. Kata kunci : Ekspektasi, organisasi kemasyarakatan, pondok pesantren ***************************** ABSTRACT Pesantren as educational institutions in Indonesia have not received adequate attention from the government for a long time, as does general education. For the first time, the state has recognized pesantren through the pesantren law. The Islamic Boarding School Law is a form of state presence to create higher quality pesantren in the form of recognition, affirmation and facilitation. Islamic boarding schools have long been affiliated with Islamic social organizations to strengthen the existence of pesantren. This study aims to determine the expectations of the Islamic organization Nahdlatul Ulama and Muhammadiyah figures on the Islamic Boarding School Law. The theories used in this study are the theory of expectations, theory of social organization, and the theory of Islamic boarding schools. The research method used is qualitative research with a descriptive approach. In this research, the writer tries to describe all the data obtained through interviews and analysis of documents or archives related to the research. The results showed that there were several different expectations or expectations regarding the Islamic Boarding School Law. Key words: Expectations, community organizations, Islamic boarding schools
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Dr. Andy Hadiyanto, MA ; 2). Firdaus Wajdi, S.Th.I., MA., Ph.D |
Subjects: | Filsafat, Psikologi & Agama > Islam (Ajaran Islam dan pendidikan Islam) Ilmu Sosial > Kondisi Sosial,Masalah Sosial,Reformasi Sosial Hukum > Organisasi dan Manajemen di Bidang Hukum |
Divisions: | FIS > S1 Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Users 4773 not found. |
Date Deposited: | 29 Aug 2020 11:06 |
Last Modified: | 29 Aug 2020 11:06 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/8778 |
Actions (login required)
View Item |