HUBUNGAN ANTARA KONFLIK PERAN DENGAN STRES KERJA PADA PEGAWAI DI KANTOR PUSAT SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DKI JAKARTA

INTAN AYU KHOTIMAH, . (2014) HUBUNGAN ANTARA KONFLIK PERAN DENGAN STRES KERJA PADA PEGAWAI DI KANTOR PUSAT SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DKI JAKARTA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
Skripsi Intan Ayu Khotimah.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keeratan hubungan antara konflik peran dengan stres kerja pada pegawai di Kantor Pusat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Penelitian ini dilakukan selama tiga bulan, terhitung mulai dari bulan April sampai dengan Juni 2014. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan pendekatan korelasional. Populasi yang digunakan dalam penelitian sebanyak 73 pegawai dengan populasi terjangkau sebanyak 65 pegawai dengan status pegawai tetap. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik acak proporsional dengan sampel sebanyak 55 responden. Instrumen yang digunakan untuk memperoleh data variabel X (konflik peran) dan variabel Y (stres kerja) dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan skala likert. Teknik analisis data dalam penelitian ini dimulai dengan mencari persamaan regresi sederhana dan diperoleh persamaan regresi Ŷ= 31,14 + 0,95X, sedangkan uji persyaratan analisis yaitu uji normalitas galat taksiran regresi Y atas X dengan uji Liliefors diperoleh Lhitung < Ltabel atau 0,0545 < 0,12, hal ini berarti bahwa galat taksiran regresi Y atas X berdistribusi normal. Uji keberartian dan kelinieran regresi dengan menggunakan table Analisis Varians (ANAVA) diperoleh persamaan regresi Fhitung = 37,23 > Ftabel= 4,02 yang menyatakan regresi berarti, serta uji linieritas regresi menghasilkan diperoleh Fhitung(1,57) < Ftabel (1,93) yang menunjukkan bahwa model regresi yang digunakan adalah linier. Uji hipotesis koefisien korelasi hubungan antara variabel X dan variabel Y dilakukan dengan rumus Product Moment dari Pearson yang menghasilkan rxy = 0,641. Uji keberartian koefisien korelasi dengan thitung = 6,06 sedangkan ttabel = 1,671. Karena thitung > ttabel, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara konflik peran dengan stres kerja pada pegawai di Kantor Pusat Satpol PP. Uji koefisien determinasi menghasilkan KD sebesar 41,10%, maka dapat diambil kesimpulan bahwa stres kerja ditentukan oleh konflik peran sebesar 41,10%. *********** This study is aims to determine the relationship between role conflict with job stress on employees of Unit Polices Pamong Praja’s (Satpol PP) Central Office. This research was conducted for three months, starting from April to June 2014. The research used survey method with the correlatiion approach. The population in this study were 73 employees with achievable population were 65 employees who had been permanent employees. The sampling technique that used in this study was proportional random sampling with a sample were 55 respondents. The instrument used to obtain data on variable X (role conflict) and variable Y (job stress) in this study were measured by using a Likert Scale. The data analysis technique stats by looking for a simple regression equation and the regression equations was Ý = 31,14 + 0,95 X, whereas the test requirements analysis were the test normality Y on X with Liliefors result if Lcount < Ltable or 0,0545 < 0,12, it was mean that the distribution of data was normal. The test of significant and linier regression by using the table Analysis of Variance (ANAVA) found that Fcount = 37,27 > Ftable = 4,02, it was mean if the regression was significant. And linier regression that was found that Fcount (1,57) < Ftable (1,93), it was mean if the mode of regression that used was linear. The correlation of coefficient hypothesis test was conducted by Product Moment from Pearson, that found if rxy =0,641. Test of significance with tcount = 6,06, whereas ttable =1,67. Because tcount > ttable, it can be concluded that there was a significant relationship between role conflict with job stress in Satpol PP’s Central Office. The Determination coefficient test was result KD =17,84 %. So, it was concluded that job strss given by role conflict as many as 41,10%.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dra. Ponco Dewi K, MM ; 2). Dewi Nurmalasari, S.Pd., M.M.
Subjects: Manajemen > Manajemen Sumber Daya Manusia
Divisions: FE > S1 Pendidikan Ekonomi
Depositing User: Rima Safitri .
Date Deposited: 23 Dec 2020 15:59
Last Modified: 23 Dec 2020 15:59
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/11996

Actions (login required)

View Item View Item