AGUNG FIRDAUS SUPARMAN, . (2019) ANALISIS PENGARUH FLOW RATE INJEKTOR TERHADAP BREAK SPECIFIC FUEL CONSUMPTION PADA MESIN PROTOTIPE SIPITUNG. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
1.COVER HALAMAN DEPAN.pdf Download (21kB) |
|
Text
2.ABSTRAK & ABSTRACT.pdf Download (90kB) |
|
Text
3. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (205kB) |
|
Text
3. LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Download (205kB) |
|
Text
4.LEMBAR ORISINALITAS.pdf Download (457kB) |
|
Text
6.KATA PENGANTAR.pdf Download (211kB) |
|
Text
7.DAFTAR ISI.pdf Download (86kB) |
|
Text
11a. BAB I .pdf Download (99kB) |
|
Text
11b. BAB II .pdf Restricted to Registered users only Download (529kB) |
|
Text
11c. BAB III .pdf Restricted to Registered users only Download (833kB) |
|
Text
11d. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (288kB) |
|
Text
11e. BAB V .pdf Restricted to Registered users only Download (174kB) |
|
Text
12.DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (96kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kapasitas injektor yang optimum pada kendaraan prototipe hemat energi sehingga mendapatkan konsumsi bahan bakar yang optimal untuk shell eco marathon Asia. Penelitian ini juga dilakukan untuk mengetahui pengaruh flow rate injektor terhadap BSFC. Semua pengujian dalam penelitian ini mengacu pada regulasi shell eco marathon Asia 2017. Dalam penelitian ini, pengujian yang dilakukan adalah pengujian dengan variabel injektor 50cc/menit, 90cc/menit, dan 120cc/menit, dan dengan tiga bukaan gas yang berbeda yaitu 1% sampai 15%. Proses pengujian diawali dengan pengaturan pulse width injektor pada ECU agar ketiga injektor mengeluarkan volume bensin yang sama. Lalu dilanjutkan dengan pengujian di atas mesin dinamometer untuk mengukur daya, dan konsumsi bahan bakar. Kemudian menghitung BSFC. Berdasarkan hasil pengujian, didapatkan bahwa semakin besar flow rate injektor maka semakin besar BSFC, namun pada injektor dengan flow rate yang terlampau kecil menghasilkan nilai BSFC yang lebih besar. Flow rate injektor optimum terdapat pada injektor 90cc/menit dengan nilai BSFC pada 2950 RPM sebesar 0,091 g/kW.sec dan pada 5300 RPM sebesar 0,220 g/kW.sec, namun memberikan pengaruh peningkatan nilai BSFC pada 2450 RPM dengan nilai BSFC 0.089 g/kW.sec. Sedangkan pada injektor dengan flow rate 50 cc/menit justru memberikan peningkatan nilai BSFC pada setiap RPM.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Dr. Darwin Rio Budi Syaka ; 2). Ragil Sukarno, S.T., M.T. |
Subjects: | Teknologi dan Ilmu Terapan > Teknik Mesin, Mekanika Teknik |
Divisions: | FT > S1 Pendidikan Teknik Mesin |
Depositing User: | Users 29 not found. |
Date Deposited: | 13 Jan 2021 17:34 |
Last Modified: | 13 Jan 2021 17:34 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/12340 |
Actions (login required)
View Item |