Metafora dalam Ujaran Komentator pada Babak Final piala presiden 2017 di Stasiun Televisi Indosiar

Rizki Bahari Irianto, . (2018) Metafora dalam Ujaran Komentator pada Babak Final piala presiden 2017 di Stasiun Televisi Indosiar. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
skripsi Rizki Bahari Irianto.pdf

Download (2MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk Mendeskripsikan bentuk metafora dalam ujaran komentator pada babak final piala presiden 2017 di stasiun televisi indosiar meliputi : 1. Jenis makna metafora yang terdapat pada piala presiden 2017. 2. Jenis-jenis metafora yang terdapat pada piala presiden 2017. Hal itu berdasarkan latar belakang fakta bahwa banyaknya pemakaian metafora yang digunakan dalam ujaran komentator dalam pertandingan sepak bola di stasiun televisi. Metode penelitian ini merupakan metode penelitian deskriptif. Data diperoleh dengan teknik simak dan catat. Data dianalisis dengan cara pengklasifikasian setiap kalimat. Instrumen penelitian yang dipakai yaitu dokumen-dokumen sepeti buku yang berkaitan dengan objek penelitian juga media teknologi dalam gawai yaitu transliterasi suara ke dalam teks (speech regonitzer). Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. 1.Penelitian metafora dalam babak final acara piala presiden 2017 di stasiun televisi indosiar yang menganalisis dua pertandingan yaitu Semen Padang vs Persib Bandung pada tanggal 8 Maret 2017 untuk perebutan juara ke-3 dan PBFC vs Arema FC untuk memperebutkan juara 1 menganalisis jenis makna metafora yaitu : metafora gramatikal dengan jumlah 60 buah dan makna figuratif dengan jumlah 140 buah sehingga berjumlah dari 200 kalimat metafora dalam dua pertandingan tersebut. Sehingga disimpulkan bahwa penggunaan jenis makna metafora yang ada di dalam ujaran komentator babak final piala presiden 2017 di stasiun televisi Indosiar di dominasi oleh makna figuratif, karena perbandingan dua hal yang dibandingkan merupakan bentuk kias atau perbandingan yang abstrak dari makna aslinya sehingga menimbulkan perubahan makna yang bersifat kias atau perbandingan. 2. Penelitian ini juga menganalisisi jenis-jenis makna metafora berupa metafora flora dengan jumlah 1 buah, metafora binatang berjumlah 10, metafora manusia berjumlah 34, sinaestesis berjumlah 11, being (ke-ada-an) berjumlah 6, kosmik (alam semesta) berjumlah 10, energi berjumlah 4, substansi atau zat yang bersifat lembam berjumlah 2, terrestrial (hamparan terikat bumi) berjumlah 8 ,genus ke spesies berjumlah 8, spesies ke genus berjumlah 8, spesies ke spesies 2, analogi 80, dan benda mati 16. Dalam poin ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan metafora dalam ujaran komentator babak final pada piala presiden 2017 di indosiar berjenis metafora analogi, karena arti dari metafora itu sendiri merupakan perbandingan dua hal sehingga metafora analogi yang didasarkan dengan perbandingan berbentuk perumpamaan atau bentuk analogi kedua benda lebih mendominasi dalam jenis metafora yang dipakai dalam ujaran komentator babak final pada piala presiden 2017.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1) Dr. Miftakhulkhairah Anwar, M.Hum 2) Drs. Krisanjaya, M.Hum
Subjects: Bahasa dan Kesusastraan > Bahasa Indonesia
Divisions: FBS > S1 Sastra Indonesia
Depositing User: sawung yudo
Date Deposited: 12 Nov 2019 12:03
Last Modified: 12 Nov 2019 12:03
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/1403

Actions (login required)

View Item View Item