WIDIYA AYU SITA RESMI, . (2012) Pengaruh PDB dan Upah Riil Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Pada Sektor Industri Di Indonesia Tahun 2000-2010. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
WIDIYA AYU SITA RESMI.pdf Download (851kB) |
Abstract
Sektor industri dijadikan sebagai sektor pemimpin (leading sector) yang berarti dengan adanya pembangunan industri akan memacu dan mengangkat sektor-sektor lainnya. Pembangunan ekonomi yang mengarah pada industrialisasi dapat dijadikan motor penggerak pertumbuhan ekonomi dan juga dalam menyediakan lapangan pekerjaan bagi penduduk untuk memenuhi pasar tenaga kerja. Sumbangan sektor industri terhadap PDB juga besar. Menurut data dari BPS, rata-rata kontribusi sektor industri terhadap PDB Indonesia pada tahun 2000-2007 mencapai 27,07 persen. Sehingga sektor industri merupakan sektor yang penting bagi perekonomian Indonesia. Sektor industri diyakini sebagai sektor yang dapat memimpin sektor-sektor lain dalam sebuah perekonomian menuju kemajuan, produk-produk industrial selalu memiliki daya tukar yang tinggi atau lebih besar atau lebih menguntungkan serta menciptakan nilai tambah yang lebih besar dibandingkan dengan produkproduk sektor lain. Hal ini disebabkan karena industri memiliki variasi produksi yang sangat beragam dan mampu memberikan manfaat marginal yang tinggi kepada pemakainya. Dengan didukung oleh sumber daya manusia yang melimpah, maka sektor industri diharapkan akan mampu menyerap tenaga kerja yang besar. Pada kenyataannya penyerapan tenaga kerja pada sektor industri kurang mampu untuk menyerap tenaga kerja yangtinggi.Sektor tersebut hanya mampu menduduki peringkat ketiga dalam penyerapan tenaga kerjanya setelah sektor pertanian dan sektor perdagangan besar, eceran, rumah makan, dan hotel.Sebagai leading sector, seharusnya sektor industri mampu menyerap banyak tenaga kerja namun kenyataanya tidak demikian. Diperlukan perbaikan kebijakan pada sektor industri dalam mengimbangi dan meningkatkan penyerapan tenaga kerja pada sektor industri, sehingga akan mengurangi jumlah pengangguran.Dalam hal upaya meningkatkan penyerapan tenaga kerja pada sektor industri, terdapat banyak hal yang mempengaruhinya.Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh PDB sektor industri di Indonesia terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri di Indonesia,serta mengukur pengaruh upah riil pekerja sektor industri terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri diIndonesia. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan data sekunder, Time Seriestahun 2000 – 2010 (triwulan). Penelitian ini menggunakan dua metode pendekatan, metodeexpose facto untuk meneliti bagaimana pengaruh antara PDB sektor industri dan upah riil terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri.Sedangkan metode kuantitatif untuk menganalisis data pada penelitian iniadalah dengan metode Ordinary Least Square (OLS). Adapun peranti lunak(Software) yang digunakan pada saat proses pemasukan data adalah denganmenggunakan Microsoft Excel 2007, sedangkan pada saat pengolahan datamenggunakan Eviews 5.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1.) DR. Saparuddin,S.E., M.Si 2.) Karuniana Dianta A. Sebayang, M.E |
Subjects: | Ilmu Sosial > Industri, Buruh, Produksi > Pendidikan Ekonomi Manajemen > Manajemen , Business Manajemen > Manajemen Sumber Daya Manusia |
Divisions: | FE > S1 Pendidikan Ekonomi |
Depositing User: | putra putra putra |
Date Deposited: | 15 Nov 2019 08:42 |
Last Modified: | 15 Nov 2019 08:42 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/1541 |
Actions (login required)
View Item |