KONSTRUKSI REALITAS KESENJANGAN SOSIAL DALAM FILM "PARASITE" (ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES"

FEBRICA ARIZAL, . (2021) KONSTRUKSI REALITAS KESENJANGAN SOSIAL DALAM FILM "PARASITE" (ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES". Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text BAB 1.pdf Download (240kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (464kB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (238kB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (521kB) | Request a copy
	Text BAB 6.pdf Download (164kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (306kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (530kB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK Febrica Arizal, Konstruksi Realitas Kesenjangan Sosial dalam Film “Parasite”’ ( Analisis Semiotika Roland Barthes) Skripsi. Jakarta: Program Studi Pendidikan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas NegerI Jakarta, 2021. Film sebagai realitas merupakan gambaran dari ide, makna dan pesan yang terkandung dalam film. Konstruksi ketimpangan sosial yang digambarkan dalam film tersebut menunjukkan perbedaan antara kelas atas dan kelas bawah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan konstruksi ketimpangan sosial dalam film ini. Penelitian ini secara garis besar memiliki tujuan untuk mendeskripsikan konstruksi realitas kesenjangan sosial dalam film “Parasite”. Dalam menjabarkan konotasi, denotasi, dan mitos menjelaskan realitas kesenjangan sosial dalam Film “Parasite”. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan dengan pendekatan deskriptif melalui pengamatan secara menyeluruh terhadap objek penelitian yakni setiap scene Film “Parasite”. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yakni mengidentifikasi sejumlah gambar dan suara pada setiap shot dan scene yang di dalamnya terdapat unsur tanda yang menggambarkan kesenjangan sosial. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan model semiotika Roland Barthes dengan tiga tahapan analisis, yaitu mendeskripsikan makna petanda, menentukan sistem hubungan tanda dan makna konotatif, dan analisis mitos. Hasil penelitian ini berupa analisis mengenai konstruksi realitas kesenjangan sosial dalam film “Parasite”. Kemudian, penjabaran tentang makna konotasi, denotasi, dan mitos menjelaskan realitas kesenjangan sosial dalam Film “Parasite”. Makna denotasi yang dibentuk adalah penggambaran kesenjangan dengan 20 adegan yang menampilkan simbol, dan dialog yang mencakup kesenjangan sosial. Makna Konotasi yang terbentuk keadaan yang bertolak belakang antara keluarga Park dan keluarga Kim melalu aspek kesenjangan sosial. Mitos yang telah membentuk masyarakat di Korea dan belahan dunia lainnya saat ini percaya bahwa persaingan yang ketat untuk memulai bisnis akan selalu dipengaruhi oleh mereka yang lahir dengan sendok emas di mulutnya. Ketiga pemaknaan tersebut memunculkan konstruksi kesenjangan sosial berbasis pendidikan informal, kesenjangan kepemilikan rumah dan kesenjangan antara gaya hidup dan pekerjaan. Keluarga Kim dan Park, sebagai karakter utama, hidup dalam keadaan berbeda yang menyebabkan ketidaksetaraan di masyarakat. Proses konstruksi tersebut kemudian terbentuk melalui tiga tahap eksternal, yaitu ketika pembuat film membuat film dengan konteks realitas ketimpangan sosial, objektivitas, khususnya tahap deskripsi ketimpangan dalam keluarga didorong ke layar lebar, dan fase internalisasi adalah ketika orang mencerna pesan ketidaksetaraan sosial yang dihadirkan film tersebut. Kata Kunci : Konstruksi Realitas, Kesenjangan Sosial, Film “Parasite”, Semiotika Roland Barthes ABSTRACT Febrica Arizal, The Construction of Social Inequality Reality in the Film “Parasite” (Roland Barthes Semiotics Analysis). Undergraduate Thesis. Jakarta : Sociology Education Study Program, Faculty of Social Sciences, State University Of Jakarta, 2021. Film as reality is a picture of the ideas, meanings and messages contained in the film. The construction of social inequality depicted in the film shows the difference between the upper and lower classes. This study aims to describe the construction of social inequality in this film. This study has broadly the purpose to describe the construction of the reality of social inequality in the film "Parasite". In describing connotations, denotations, and myths explain the reality of social inequality in the film "Parasite". The method used in this study is qualitative method with descriptive approach through thorough observation of the research objective. every film scene "Parasite". Data collection techniques are done by identifying a few images and sounds in each shot and scene in which there is a sign element that describes social inequality. The collected data is then analyzed with Roland Barthes semiotics model with three stages of analysis, namely describing the meaning of the sign, determining the system of sign relationships and connotative meanings, and myth analysis. The results of this study are an analysis of the construction of the reality of social inequality in the film "Parasite". Later, the description of the meaning of connotations, denominations, and myths explains the reality of social inequality in the film "Parasite". The meaning of denomination formed is the depiction of gaps with 20 scenes featuring symbols, and dialogue that covers social inequalities. The meaning of connotations formed by the opposite situation between the Park family and the Kim family through aspects of social inequality. The myths that have shaped society in Korea and other parts of the world today believe that the intense competition to start a business will always be influenced by those born with a golden spoon in its mouth. These three studies create construction of social inequalities based on informal education, home ownership gaps and gaps between lifestyle and employment. The Kim and Park families, as the main characters, live in different circumstances that cause inequality in society. The construction process was then formed through three external stages, namely when filmmakers made films with the context of the reality of social inequality, objectivity, especially the description stage of inequality in the family was pushed to the big screen, and the internalization phase was when people digested the message of social inequality that the film presented. Keywords: Construction reality, Social Inequality, Film “Parasite”, Semiotics Roland Barthes

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1. Syaifudin, S.Pd., M.Kesos 2. Achmad Siswanto, M.Si
Subjects:	Ilmu Sosial > Ilmu Sosial (Umum) Ilmu Sosial > Kondisi Sosial,Masalah Sosial,Reformasi Sosial
Divisions:	FIS > S1 Pendidikan Sosiologi
Depositing User:	Users 11320 not found.
Date Deposited:	03 Sep 2021 07:14
Last Modified:	03 Sep 2021 07:14
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/18502

Actions (login required)

View Item