FIRLYDA RISQI, . (2017) PEMBELAJARAN SEJARAH TERHADAP ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS : Studi Kasus Kelas X IPS dan XI IPS di SMA Negeri 54 Jakarta. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
3. Lembar Pengesahan Skripsi 2017.pdf Download (229kB) |
|
Text
5. Motto, Daftar Isi dan halaman Lampiran Skripsi 2017.pdf Download (463kB) |
|
Text
4. Surat Pernyataan Orisinalitas Skripsi 2017.pdf Download (311kB) |
|
Text
2. Abstrak Skrispi 2017.pdf Download (90kB) |
|
Text
1. Cover Skrpsi 2017.pdf Download (108kB) |
|
Text
7. BAB II Skripsi 2017.pdf Download (201kB) |
|
Text
9. BAB IV Skripsi 2017.pdf Download (102kB) |
|
Text
8. BAB III Skripsi 2017.pdf Download (449kB) |
|
Text
10. Daftar Pustaka 2017.pdf Download (196kB) |
|
Text
6. BAB I Skripsi 2017.pdf Download (674kB) |
|
Text
11. Lampiran Skripsi 2017.pdf Download (7MB) |
|
Text
12. Riwayat Hidup Skripsi 2017.pdf Download (216kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data yang empiris tentang pembelajaran sejarah terhadap anak berkebutuhan khusus di SMAN 54 Jakarta. Tahun ajaran 2016-2017. Penelitian ini dilaksanakan selama empat bulan yaitu dari bulan Maret-Juni 2017 di kelas X IPS 1, X IPS 2, XI IPS 1 dan XI IPS 2. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Data diperoleh melalui teknik kalibrasi keabsahan data menggunakan triangulasi data dengan observasi, penelaahan dokumen, serta wawancara. Dalam Pembelajaran Sejarah terhadap anak berkebutuhan khusus yang dilihat saat pembelajaran adalah keaktifan siswa, sikap sosial dan spritual mereka tidak dibebankan akan nilai pengetahuan. Proses Pembelajaran yang dilakukan dikelas terhadap anak berkebutuhan khusus tidak terlalu sesuai dengan Kurikulum 2013 yang berbasis pendidikan karakter linear dengan tujuan pembelajaran sejarah yang menanamkan serta menumbuhkan kesadaran cinta tanah air dan rasa nasionalisme. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa proses pembelajaran sejarah terhadap anak berkebutuhan khusus hanya sesuai dengan standar program sekolah inklusi. Dalam evaluasi pembelajaran sejarah Siswa siswi ABK tidak dibebankan dengan ranah kognitif, mereka hanya dibebankan dengan ranah afektif dan psikomotorik saja, dalam proses pembelajaran sejarah yang terjadi di kelas yang dilakukan guru hanya fokus mengembangkan interaksi sosial yang dilakukan siswa siswi ABK. hal yang dilakukan guru untuk menangani siswa siswi ABK dengan cara menggali pengalaman yang ada di lapangan. Metode yang digunakan guru hanya berdiskusi, ceramah dan menggunakan media Film sejarah. Guru kurang mendapatkan pembekalan untuk menangani siswa siswi ABK maka dari itu dalam pelayanan terhadap siswa siswi ABK di SMAN 54 Jakarta masih kurang optimal. This study aims to obtain empirical data about learning history of children with special needs in SMAN 54 Jakarta. The academic year 2016-2017. This research was conducted for four months from March to June 2017 in class X IPS 1, X IPS 2, XI IPS 1 and XI IPS 2. The method used in this research is qualitative. Data obtained through calibration technique of data validity using triangulation data with observation, document review, and interview. In History Learning of children with special needs seen during learning is the activity of students, their social and spiritual attitudes are not imposed on the value of knowledge. Learning process conducted in the class of children with special needs is not too in accordance with the curriculum of 2013 based on linear character education with the aim of learning that instill and foster the awareness of love of the homeland and a sense of nationalism. Based on the research can be concluded that the learning process of history to children with special needs only in accordance with the standard of inclusive school program. In the evaluation of learning history students with special needs are not charged with the cognitive domain, they are only charged with the affective and psychomotor spheres only, in the process of teaching history that occurs in the classroom teachers do only focus on developing social interactions conducted by students with special needs. Things that teachers do to handle students ABK by digging experience in the field. The method used by the teacher only discuss, lecture and use Film history media. Teachers do not get debriefing to handle students ABK therefore from the service to students ABK students at SMAN 54 Jakarta is still less than optimal.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1) Drs R. Wisnubroto M.Pd. 2) Drs. M.Fakhruddin, M.Si |
Subjects: | Sejarah Dunia > Sejarah |
Divisions: | FIS > S1 Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | sawung yudo |
Date Deposited: | 07 Apr 2022 03:50 |
Last Modified: | 07 Apr 2022 03:50 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/25998 |
Actions (login required)
View Item |