UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING PADA MATERI SEGITIGA DAN SEGIEMPAT DI KELAS VII F SMP NEGERI 7 JAKARTA

JESSICA, . (2016) UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING PADA MATERI SEGITIGA DAN SEGIEMPAT DI KELAS VII F SMP NEGERI 7 JAKARTA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text BAB 3.pdf Download (601kB)
	Text BAB 2.pdf Download (566kB)
	Text BAB 1.pdf Download (309kB)
	Text BAB 4.pdf Download (934kB)
	Text BAB 5.pdf Download (208kB)
	Text BAB 4 .pdf Download (929kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (292kB)
	Text Biodata.pdf Download (42kB)
	Text ABSTRACT BAHASA INGGRIS.pdf Download (111kB)
	Text DAFTAR ISI, DAFTAR TABEL, DAFTAR GAMBAR, DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (124kB)
	Text KATA PENGANTAR.pdf Download (11kB)
	Text PERSETUJUAN.pdf Download (313kB)
	Text PERSEMBAHAN.pdf Download (30kB)
	Text KEASLIAN.pdf Download (348kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (200kB)
	Text COVER.pdf Download (27kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran matematika melalui model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi segitiga dan segiempat di kelas VII-F SMP Negeri 7 Jakarta. Penelitian ini menggunakan indikator kemampuan berpikir kritis, yaitu: (1) mengidentifikasi dan menjastifikasi, (2) menggeneralisasi, (3) menganalisis algoritma, dan (4) memecahkan masalah. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang bersifat reflektif. Tahapan yang dilakukan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, analisis, dan refleksi. Tindakan dilakukan dalam tiga siklus yang terdiri dari dua pertemuan di setiap siklusnya. Analisis data dilakukan secara kuantitatif dan kualitatif. Data yang dianalisis secara kuantitatif berupa hasil tes kemampuan berpikir kritis, sedangkan data yang dianalisis secara kualitatif berupa hasil wawancara, lembar observasi, dan hasil dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas VII-F SMP Negeri 7 Jakarta. Nilai rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa kelas VII-F pada siklus I adalah 58,10 dengan 25% dari 36 siswa memiliki kemampuan berpikir kritis kategori baik. Pada siklus II nilai rata-rata kemampuan berpikir kritis kelas VII-F adalah 69,91 dengan 55,56% dari 36 siswa memiliki kemampuan berpikir kritis kategori baik. Pada siklus III nilai rata-rata kemampuan berpikir kritis kelas VII-F adalah 80,79 dengan 86,11% dari 36 siswa memiliki kemampuan berpikir kritis kategori baik. Nilai yang diterima siswa berada pada rentang . Peningkatan kemampuan berpikir kritis yang dicapai oleh SP1 adalah 83,33 pada siklus I, 100 pada siklus II, dan 100 pada siklus III. Peningkatan yang dicapai oleh SP2 adalah 75 pada siklus I, 91,67 pada siklus II, dan 100 pada siklus III. Peningkatan yang diperoleh SP3 mencapai 83,33 pada siklus I, 91,67 pada siklus II, dan 100 pada siklus III. Peningkatan yang dicapai SP4 adalah 75 pada siklus I, 75 siklus II, dan 91,67 pada siklus III. Peningkatan yang dicapai SP5 adalah 75 pada siklus I, 83,33 pada siklus II, dan 100 pada siklus III. Peningkatan yang dicapai SP6 adalah 66,67 pada siklus I, 75 pada siklus II, dan 83,33 pada siklus III. Peningkatan yang dicapai SP7 adalah 41,67 pada siklus I, 41,67 pada siklus II, dan 75 pada siklus III. Peningkatan yang dicapai SP8 adalah mencapai 41,67 pada siklus I, 75 pada siklus II, dan 83,33 pada siklus III. Peningkatan yang dicapai SP9 adalah 41,67 pada siklus I, 50 pada siklus II, dan 75 pada siklus III. This study aims to improve students' critical thinking skills in mathematics learning through guided inquiry learning model on triangular and quadrilateral material in class VII-F SMP Negeri 7 Jakarta. This study uses indicators of critical thinking skills, namely: (1) identifying and justifying, (2) generalizing, (3) analyzing algorithms, and (4) solving the problem. This research is a class act that is reflective. Steps being taken, including planning, implementation, analysis, and reflection. Actions carried out in three cycles consisting of two meetings in each cycle. The data were analyzed quantitatively and qualitatively. Data were analyzed quantitatively in the form of critical thinking skills test results, while the data is analyzed qualitatively in the form of interviews, observation sheets, and results documentation. The results showed that the study of mathematics by using guided inquiry learning model can improve critical thinking skills class VII-F SMP Negeri 7 Jakarta. The average value of critical thinking skills of students of class VII-F in the first cycle is 58.10 with 25% of the 36 students have the critical thinking skills categories. In the second cycle the average value of critical thinking skills class VII-F is 69.91 to 55.56% of the 36 students have the critical thinking skills categories. In the third cycle the average value of critical thinking skills class VIIF is 80.79 to 86.11% of the 36 students have the critical thinking skills categories. Acceptable values are in the range 0≤x≤100 students. Improved critical thinking skills achieved by SP1 is 83.33 in the first cycle, 100 in the second cycle, and 100 in the third cycle. Improvement is achieved by SP2 is 75 in the first cycle, 91.67 in the second cycle, and 100 in the third cycle. Increased obtained SP3 reached 83.33 in the first cycle, 91.67 in the second cycle, and 100 in the third cycle. Improvement is achieved SP4 is 75 in the first cycle, 75 cycles II, and 91.67 in the third cycle. Increased achieved SP5 is 75 in the first cycle, 83,33 in cycle II, and 100 in the third cycle. SP6 improvement achieved is 66.67 in the first cycle, 75 in the second cycle, and 83.33 in the third cycle. SP7 improvement achieved in the first cycle was 41.67, 41.67 in the second cycle, and 75 in the third cycle. Increased achieved SP8 is reached 41.67 in the first cycle, 75 in the second cycle, and 83.33 in the third cycle. SP9 improvement achieved is 41.67 in the first cycle, 50 in the second cycle, and 75 in the third cycle.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1) Dra. Sri Sudaryati, M.Pd 2) Dra. Suprakarti, M.Pd
Subjects:	Sains > Matematika
Divisions:	FMIPA > S1 Pendidikan Matematika
Depositing User:	sawung yudo
Date Deposited:	07 Apr 2022 04:03
Last Modified:	07 Apr 2022 04:03
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/26017

Actions (login required)

View Item