PENGARUH PENGGUNAAN PEWARNA ALAMI ANGKAK DALAM PEMBUATAN KUE KU TERHADAP DAYA TERIMA KONSUMEN

DINA OCTAVIANI RESTYASARI, . (2018) PENGARUH PENGGUNAAN PEWARNA ALAMI ANGKAK DALAM PEMBUATAN KUE KU TERHADAP DAYA TERIMA KONSUMEN. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
SKRIPSI.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan pewarna alami angkak dalam pembuatan kue ku terhadap daya terima konsumen, yang meliputi penilaian pada aspek warna, rasa, aroma, dan kekenyalan. Penelitian ini dilakukan di laboratorium Pengolahan Makanan Program Studi Pendidikan Vokasi Seni Kuliner, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Jakarta. Waktu pelaksanaan penelitian dilakukan mulai bulan Juni 2017 sampai Februari 2018. Penelitian ini dinilai menggunakan uji organoleptik yang diujikan kepada 30 panelis agak terlatih, yaitu mahasiswa Program Studi Pendidikan vokasi seni kuliner, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Sampel pada penelitian ini adalah penggunaan pewarna angkak dengan persentase konsentrasi 70%, 80%, 90%. Berdasarkan analisis deskriptif, penggunaan pewarna angkak dengan konsentrasi 90% memiliki nilai rata-rata tertinggi pada aspek warna yaitu 4,40 yang berada pada rentangan kategori sangat suka. Penilaian aspek rasa nilai rata-rata tertinggi terdapat pada penggunaan pewarna angkak dengan kosentrasi 90% yaitu 4,13 berada pada kategori suka. Penilaian aspek kekenyalan memiliki nilai rata-rata tertinggi terdapat pada penggunaan pewarna angkak dengan konsentrasi 90% yaitu 4,16 berada pada kategori sangat suka. Penilaian aspek aroma nilai rata-rata tertinggi terdapat pada penggunaan pewarna angkak dengan konsentrasi 80% yaitu 4,03 berada pada kategori suka. Hasil analisis dengan menggunakan uji Friedman dengan taraf signifikansi α = 0,05 membuktikan terdapat pengaruh penggunaan pewarna angkak dalam pembuatan kue ku terhadap daya terima konsumen pada aspek warna. Hasil uji Tuckey menunjukkan bahwa kue ku dengan konsentrasi pewarna angkak sebesar 80% dan 90% adalah yang paling disukai konsumen bila dibandingkan dengan persentase konsentrasi 70%. Pembuatan kue ku dengan konsentrasi pewarna angkak dengan konsentrasi sebanyak 90% adalah formula konsentrasi yang direkomendasikan terkait dengan pengoptimalan penggunaan pewarna angkak yang diharapkan dapat meningkatkan kandungan gizi yang lebih tinggi dalam kue ku

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1) Dr. Ir. Mahdiyah, M.Kes 2) Dra. Mutiara Dahlia, M.Kes
Subjects: Tata Rias > Tata Boga
Divisions: FT > S1 Pendidikan Tata Boga
Depositing User: sawung yudo
Date Deposited: 16 Oct 2019 09:18
Last Modified: 16 Oct 2019 09:18
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/272

Actions (login required)

View Item View Item