Pengaruh Stres Kerja dan Kepuasan Kerja Terhadap Keinginan Berpindah pada Karyawan PT. Asuransi Jiwa Bringin Jiwa Sejahtera

AISYAH ANISAH APRILIANI, . (2014) Pengaruh Stres Kerja dan Kepuasan Kerja Terhadap Keinginan Berpindah pada Karyawan PT. Asuransi Jiwa Bringin Jiwa Sejahtera. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (272kB)
[img] Text
BAB 1-5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (443kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (429kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat Pengaruh Stres Kerja dan Kepuasan Kerja terhadap Keinginan Berpindah pada Karyawan PT. Asuransi Jiwa Bringin Jiwa Sejahtera di Jakarta Selatan. Penelitian ini dilakukan selama dua bulan terhitung mulai dari Desember 2013 sampai dengan Januari 2014. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan pendekatan kausalitas. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Asuransi Jiwa Bringin Jiwa Sejahtera yang berjumlah 183 orang. Sampel yang digunakan sebanyak 119 orang dengan menggunakan teknik proportional random sampling. Data Y (Keinginan Berpindah), X1 (Stres Kerja), dan X2 (Kepuasan Kerja) diukur dengan menggunakan kuesioner dengan memakai model skala Likert. Teknik analisis data dengan menggunakan SPSS 13.0, dari hasil uji F diketahui bahwa Fhitung (36,161) > Ftabel (3,07), hal ini berarti X1 (Stres Kerja) dan X2 (Kepuasa Kerja) secara serentak berpengaruh terhadap Y (Keinginan Berpindah). Uji t menghasilkan thitung dari X1 (Stres Kerja) sebesar 4,794 dan ttabel sebesar 1,658, karena thitung > ttabel, maka dinyatakan stres kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keinginan berpindah. Sedangkan thitung dari X2 (Kepuasan Kerja) sebesar -4,254 dan -ttabel sebesar 1,658, karena -thitung < -ttabel, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kepuasan kerja terhadap variabel keinginan berpindah. Berdasarkan hasil penelitian path analysis, besarnya pengaruh stres kerja (X1) yang secara langsung terhadap keinginan berpindah (Y) sebesar 0,150 atau 15% dan berpengaruh dengan dimoderatori kepuasan kerja (X2) sebesar 0,058 atau 5,8%, maka pengaruh X1 secara total dengan Y sebesar 0,208 atau 20,8%. Besarnya pengaruh kepuasan kerja (X2) yang secara langsung terhadap keinginan berpindah (Y) sebesar 0,118 atau 11,8%. Kemudian analisis koefisien determinasi (R2) diperoleh sebesar 0,384 atau 38,4%, maka dapat disimpulkan variabel keinginan berpindah (Y) ditentukan oleh stres kerja (X1) dan kepuasan kerja (X2) sebesar 38,4%. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh antara stres kerja dan kepuasan kerja terhadap keinginan berpindah pada karyawan PT. Asuransi Jiwa Bringin Jiwa Sejahtera.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dra. Sudarti ; 2). Umi Widyastuti, S.E, ME.
Subjects: Manajemen > Manajemen Sumber Daya Manusia
Divisions: FE > S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran
Depositing User: Rima Safitri .
Date Deposited: 15 Jan 2020 10:39
Last Modified: 15 Jan 2020 10:39
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/2797

Actions (login required)

View Item View Item